Dapatkan Robot Menjadi Kreatif?
Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) semakin menjadi hal biasa, mulai dari smartphone, Amazon, hingga mobil tanpa sopir yang akan segera ditemui di sejumlah jalanan di dunia, termasuk di Australia.
Seringkali, respon soal kecerdasan buatan ini adalah ketakutan dan kekhawatiran, soal pengangguran dan dominasi perusahaan-perusahaan besar dunia. Tapi belum tentu ini terjadi.
"Seni adalah salah satu area di AI dimana ada pandangan optimis soal bagaimana manusia dan mesin dapat bekerja sama," kata Dave King, pendiri Move 37, perusahaan AI yang kreatif.
Ia mengatakan kreativitas bukanlah hal yang diberikan Tuhan. Melainkan sebagai sebuah proses dan membutuhkan latihan.
"Salah satu aspek kreativitas yang paling menarik adalah kemampuan menggabungkan ide atau menggambar bersama," katanya.
"Jika Anda memiliki algoritma yang sesuai keinginan, Anda bisa menemukan banyak hal yang berbeda."
AI sudah digunakan di berbagai bidang seni. Algoritma yang dilakukan di jutaan halaman novel roman telah digunakan untuk menulis puisi.
Sebuah Kompetisi Seni Robot baru-baru ini menunjukkan sejumlah lukisan dengan goretan kuas digital yang terlihat sangat canggih, jika dibuat dengan tangan manusia.
Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) semakin menjadi hal biasa, mulai dari smartphone, Amazon, hingga mobil tanpa sopir yang akan segera ditemui di sejumlah jalanan di dunia, termasuk di Australia.
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat