Protes Alat Tambang Disita, Pendemo Bakar Kantor Camat
jpnn.com - RATAHAN - Puluhan penambang rakyat asal Ratatotok membakar kantor camat setempat, Sabtu (20/9) sekitar pukul 11.30 Wita. Aksi itu dilakukan saat mereka menggelar unjuk rasa.
"Untung saja tidak sampai meluas, karena kami (Polisi, Red.) langsung melakukan pemadaman, untung saja ada air di kamar mandi," kata Kapolsek Ratatotok Ipda Jefry Panambunan kepada Manado Post (JPNN Grup).
Menurut Panambunan, alasan pembakaran dari warga ini, akibat penyitaan alat-alat tambang milik masyarakat di lokasi sengketa lahan yang saat ini ditangani pihak Polda Sulut. Pihak Kepolisian langsung melakukan penjagaan ketat di kantor Camat Ratatotok yang sebagian sempat terbakar.
"Kita lakukan penjagaan, jangan sampai ada aksi-aksi berlebihan. Karena sebelumnya sebagian kantor camat sudah sempat terbakar," ujarnya.
Pihak Polsek Ratatotok juga telah meminta dukungan tambahan personel polisi dari beberapa Polsek di Mitra.
"Ada back up dari Rayon Mitra, kita sudah laporkan kejadian ini juga ke Polres Minsel," tandas Panambunan.(tra/mpo/jpnn)
RATAHAN - Puluhan penambang rakyat asal Ratatotok membakar kantor camat setempat, Sabtu (20/9) sekitar pukul 11.30 Wita. Aksi itu dilakukan saat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KMP Bukit Raya Terbakar, Satu Kru Kapal Dilarikan ke RS Antonius Pontianak
- 1.071 PPPK Kutim Terima SK, Ini Pesan Penting Bupati Ardiansyah
- Ini Lho Tampang Pengemudi Honda HRV Pelaku Tabrak Lari di Semarang
- DPRD Minta Wisma Atlet Difungsikan untuk Tampung Warga Kampung Bayam
- Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Mampang, Ini Penjelasan Kombes Ade Rahmat
- Tenggelam di Sungai Lematang, Kakek Pencari Batu Ditemukan Meninggal Dunia