Nadal Belum Terbendung

jpnn.com - HAMBURG - Laga demi laga berhasil dimenangkan Rafael Nadal di turnamen tanah liat Hamburg Terbuka yang jadi ajang buatnya untuk mengembalikan performanya yang hancur musim ini. Terakhir, mantan petenis rangking satu dunia itu mengalahkan Jiri Vasely 6-4, 7-6, untuk melangkah ke babak perempatfinal, Kamis (30/7) tengah malam WIB.

Unggulan teratas asal Spanyol yang biasanya mengikuti turnamen di lapangan keras untuk persiapan menuju Grand Slam AS Terbuka yang bertipe lapangan yang sama, sengaja mengubah jadwalnya dan tampil di lapangan tanah liat Hamburg yang memang jadi spesialisnya agar mendapatkan ritme permainan terbaik dan rasa percaya diri. 

Kemenangan atas Vasely dari Republik Ceko membawa Nadal bertemu Pabol Cuevas dari Uruguay di babak delapan besar. Cuevas sendiri lolos setelah menyingkirkan Jerzy Janowicz dengan 6-3, 4-6, 6-2.

Nadal yang pernah juara di Hamburg tahun 2008, memperpanjang rekor kemenangannya di lapangan tanah liat tahun ini dengan 23-6. Ia juga tengah memburu titel tanah liatnya yang ke-46 sepanjang karir. “Saya kira saya bermain sangat bagus,” kata petenis berusia 29 tahun tersebut seperti dilansir dari situs resmi turnamen.

“Hal yang saya banggakan dan begitu membuat bahagia hari ini adalah sikap saya di lapangan serta cara saya bermain. Saya hanya butuh bermain lebih konsisten sedikit lagi,” lanjutnya. Nadal memang tengah mengalami musim yang berat, Ia kalah di Prancis Terbuka dimana ia adalah rajanya dengan sembilan kali juara. Belum cukup sampai di situ, petenis yang punya julukan raja tanah liat itu juga tersingkir lebih awal di Wimbledon bebapa bulan lalu.

Akibatnya, peringkat dunia Nadal merosot hingga berada di rangking sepuluh dunia, peringkat terburuk yang pernah ia genggam dalam satu dekade terakhir. Untuk meraih titel juara di Hamburg yang merupakan turnamen berlevel ATP 500, Nadal tinggal butuh tiga kemenangan lagi. Cuevas, semifinalis di Hamburg tahun 2009,  bukanlah lawan yang mudah.

Ia baru saja membukukan kemenangan ke-23 musim ini setelah mengalahkan Janowicz dalam tempo satu jam 34 menit. Rekornya di lapangan tanah liat juga sangat mengesankan karena 20 dari 23 kemenangannya musim ini ia raih di lapangan tersebut.

Ini akan jadi pertemuan kedua antara Nadal kontra Cuevas di musim ini. Pertemuan pertama di Rio Terbuka pada bulan Februari lalu berhasil dimenangkan Nadal dengan rubber set. “Ia (Cuevas) adalah salah satu pemain terbaik di dunia, terutama ketika bermain di lapangan tanah liat,” kata Nadal mengomentari calon lawannya tersebut.