Daya Tarik Wisata Alam Sukolilo Pati yang Dijuluki Kampung Maling di Google Maps

Daya Tarik Wisata Alam Sukolilo Pati yang Dijuluki Kampung Maling di Google Maps
Gua wareh, salah satu objek wisata alam di Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)

jpnn.com, PATI - Belakangan ini Kecamatan Sukolilo di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah, viral di dunia maya atau media sosial.

Kecamatan Sukolilo dijuluki kampung maling dan desa bandit di Google Maps, menyusul adanya kasus hukum yang menjerat sejumlah warga setempat.

Namun, di balik itu, Kecamatan Sukolilo ternyata memiliki daya tarik wisata, baik alam maupun wisata budaya.

Secara geografis, Sukolilo yang memiliki 16 desa itu berada di kawasan perbukitan di wilayah Pegunungan Kendeng.

Kondisi tersebut memberikan keuntungan tersendiri karena terdapat potensi wisata alam yang bisa dijadikan daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Sukolilo.

Di kawasan itu, antara lain ada objek wisata Gua Wareh di Desa Kedumulyo, air terjun tadah hujan di Desa Sukolilo, serta rawa teratai di Desa Kasiyan.

Terbaru, di Desa Sukolilo juga akan dikembangkan wisata kolam renang memanfaatkan kolam air yang sebelumnya dijadikan tempat penampungan air bersih oleh perusahaan daerah air minum (PDAM) untuk suplai air ke rumah-rumah warga yang kesulitan air bersih.

Camat Sukolilo Andri Sulaksono menceritakan bahwa objek wisata air yang baru tersebut, rencananya dikelola oleh pemerintah desa setempat, melalui badan usaha milik desa (BUMDes).

Dijuluki kampung maling dan desa bandit di Google Maps, Sukolilo Pati memiliki daya tarik wisata alam dan budaya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News