Gagal ke Parlemen, Caleg Stres Jalani Terapi Alternatif
Selasa, 14 April 2009 – 08:42 WIB
Mereka, kata Ujang, kini berubah menjadi pemurung, enggan berkomunikasi, dan hanya mengurung diri di kamar. Mereka juga tidak dapat berpikir tenang karena awalnya membayangkan dapat memakai dasi dan duduk di gedung dewan, tetapi ternyata gagal.
Baca Juga:
Saat ditanyakan keengganan para caleg masuk rumah sakit, Ustad Ujang menjawab, mungkin mereka (para caleg itu, Red) tidak memiliki biaya lagi. Sementara itu, di Majelis Dzikir, Ustad Ujang tidak memungut biaya sepeser pun. Dia menggunakan metode pengobatan dengan cara mendekatkan caleg kepada Tuhan.
Yang terpenting, kata Ustad Ujang, adalah mengembalikan pola pikir mereka agar tenang dan ikhlas menerima kekalahan. "Rata-rata para caleg yang mengalami depresi ini akibat faktor rumah tangga, utang, dan janji kepada tim suksesnya," imbuhnya. (rdh/jpnn/agm)
CIREBON- Para calon anggota legislatif (caleg) yang gagal merebut kursi, tampaknya mulai mengalami depresi. Salah satunya terjadi di Cirebon. Sedikitnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pilkada Harus Jadi Momentum Golkar Menjaring Tokoh Karismatik untuk Kepemimpinan Nasional
- 338 Orang Mengikuti Tes CAT Calon anggota PPK Pilkada Boyolali
- 243 Orang Sudah Daftar, Golkar Segera Seleksi Balon Kada di Sumut
- 4 Bakal Calon Gubernur NTB Ini Mendaftar Lewat Demokrat
- Hasto Soal PDIP di Dalam atau Luar Pemerintahan Prabowo-Gibran: Dibahas dalam Rakernas
- Pj Gubernur Agus Fatoni Launching Pilgub Sumsel 2024, Simak Pesan dan Harapannya