Gerindra Sebut Prabowo Belum Pernah Bahas Penambahan Kementerian

Gerindra Sebut Prabowo Belum Pernah Bahas Penambahan Kementerian
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengeklaim wacana penambahan kementerian di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka belum dibahas di internal koalisi.

Dia menyatakan hingga kini Prabowo sebagai presiden terpilih masih fokus merancang janji program selama masa kampanye.

"Sampai dengan saat ini Pak Prabowo masih fokus justru untuk merancang janji program yang dijanjikan dalam kampanye. Nah, itu untuk nomenklatur, kementerian itu belum ada," kata Dasco di Jakarta Pusat, Kamis (9/5).

Dasco pun mengaku bingung soal isu penambahan jumlah kementerian itu.

Menurut wakil ketua DPR RI itu, belum ada usul untuk merevisi UU Nomor 39/2008 tentang Kementerian Negara.

Dia menjelaskan dalam UU tersebut, jumlah kementerian dibatasi maksimal sebanyak 34. Artinya, perlu revisi UU untuk menambahkan jumlah kementerian. 

"Ya, justru belum ada, makanya saya bingung. Jadi, kami anggap saja itu aspirasi, masukan gitu," pungkas Dasco.

Sebelumnya, wacana penambahan pos kementerian di Indonesia diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengeklaim wacana penambahan kementerian di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka belum dibahas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News