Mentan Amran Minta Pompanisasi di Sumedang jadi Contoh Daerah Lain di Indonesia
![Mentan Amran Minta Pompanisasi di Sumedang jadi Contoh Daerah Lain di Indonesia](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2024/04/17/menteri-pertanian-andi-amran-sulaiman-kanan-secara-simbolis-7vum.jpg)
jpnn.com, SUMEDANG - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memuji pompanisasi pada areal persawahan yang diterapkan di Kabupaten Sumedang untuk meningkatkan produksi pertanian.
“Saya mengecek pompanisasi di Sumedang yang sudah berjalan dengan baik. Turun ke lapangan untuk mengecek memastikan contoh bangunan pompa,” kata Mentan Amran di dampingi Plh Penjabat Bupati Sumedang Tuti Ruswati saat meninjau pompanisasi di areal pesawahan Desa Marongge, Kecamatan Tomo, Jumat (5/4).
Mentan Amran pun meminta cara pemasangan pompa di Sumedang menjadi contoh untuk diterapkan di seluruh Indonesia.
“Ini cara pasang pompanya dan terbaik hasilnya selama kami keliling. Kami minta kepada seluruh jajaran Kementan pemasangan pompa di Sumedang menjadi contoh di seluruh Indonesia ini yang benar,” ujar Mentan Amran.
Areal sawah di Desa Marongge merupakan sawah tadah hujan yang hanya bisa panen satu kali selama setahun.
Melalui pompanisasi dari Sungai Cilutung diharapkan bisa panen tiga sampai empat kali dalam setahun.
Pompanisasi dari Sungai Cilutung bisa mengalirkan air 20 liter per detik untuk mengairi 51,6 hektare sawah di Desa Marongge.
Mentan Amran memuji pompanisasi di Sumedang dan meminta dijadikan sebagai contoh untuk diterapkan daerah lain di seluruh Indonesia
- Kementan Mengakselerasi Program Antisipasi Darurat Pangan di Kalsel
- Mentan Amran Ungkap Varietas Padi Unggul Sukses Diujicobakan di Lumbung Pangan Merauke
- Lumbung Pangan di Merauke Bawa Perubahan, Petani: Terima Kasih Bapak Jokowi
- Produktivitas Pertanian Berlimpah dengan Benih Berkualitas
- Dianugerahi Gelar Haji Raden, Yudia Ramli Ternyata Keturunan Keraton Sumedang Larang
- Presiden Jokowi Nilai Program Pompanisasi untuk Antisipasi Kekeringan Panjang