Upaya APP Cegah Kebakaran Hutan

Upaya APP Cegah Kebakaran Hutan
Gubernur Kalbar, Cornelis (kiri) dan Managing Director of Sustainability APP, Aida Greenbury. Foto: Humas APP for JPNN.

jpnn.com - PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis, sejak tahun 2015 dipercaya  sebagai koordinator Governor's Climate and Forest (GCF) Task Force Indonesia. 

GCF adalah kolaborasi sub-nasional global yang melibatkan pemerintah provinsi dari 29 negara, yang bertujuan untuk menurunkan emisi gas rumah kaca dan deforestasi. 

Dalam rangka mendukung tujuan  GCF Task Force Indonesia,  Gubernur Kalimantan Barat hari ini (29/6) menyelenggarakan pertemuan publik GCF di kantor Gubernur Kalimantan Barat. Acara ini dihadiri para Gubernur anggota GCF di Indonesia, dan juga para pemangku kepentingan terkait di Kalimantan Barat.

Cornelis menandatangani nota kesepahaman dengan Asia Pulp & Paper Group (APP) dan Yayasan Belantara sebagai partner yang diharapkan untuk semakin memperkuat komitmen dalam pengembangan lansekap berkelanjutan untuk mewujudkan visi pertumbuhan hijau di Kalimantan Barat. 

Aida Greenbury, Managing Director Sustainability APP, menjelaskan, nota kesepahaman ini terutama terfokus pada usaha pencegahan kebakaran hutan, perlindungan hutan dan ekosistem gambut, serta upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal dalam usaha untuk mengurangi ketergantungan masyarakat akan lahan hutan.

“Beberapa program yang telah dimulai APP di Provinsi Kalimantan Barat antara lain kerjasama dengan Yayasan Belantara dan IDH Sustainable Trade Initiatives dan melibatkan tiga perusahaan Hutan Tanaman Industri dalam pengelolaan lansekap berkelanjutan pada hutan produksi di lansekap Kubu-Ketapang,” terang Aida.

Selain itu, dalam upaya mencegah kebakaran hutan, terutama di area lahan gambut, APP dan para pemasoknya telah membangun lebih dari 5.000 bendungan di kanal perimeter di sekeliling area hutan tanaman produksi di Indonesia, dimana 500 bendungan diantaranya dibangun di Kalimantan Barat.

Selain penandatanganan nota kesepahaman, APP juga menyatakan dukungannya akan inisiatif Gubernur Kalbar dalam mengembangkan energi terbarukan dengan menggunakan tanaman Kemiri Sunan (Reutealis trisperma (Blanco) Airy Shaw). 

PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis, sejak tahun 2015 dipercaya  sebagai koordinator Governor's Climate and Forest (GCF) Task

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News