BJ Habibie: Batam Ujung Tombak Pembangunan Indonesia

BJ Habibie: Batam Ujung Tombak Pembangunan Indonesia
BJ Habibie saat menyambangi kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Batam, Kepulauan Riau, kemarin. Foto: batampos/jpg

jpnn.com, BATAM - Presiden ketiga Republik Indonesia, BJ Habibie mengatakan peranan Batam sangat penting bagi perkembangan ekonomi Indonesia, baik sejak awal berdiri hingga sekarang.

"Batam ujung tombak pembangunan Indonesia," kata Habibie saat menyambangi kantor Palang Merah Indonesia (PMI) seperti dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini.

Dia berpendapat, Batam bukan milik sekelompok orang atau suku tertentu. Batam merupakan milik bangsa Indonesia yang harus dijaga bersama tanpa memandang latar belakang warga.

"Tidak bisa kita bilang milik suku A atau suku B. Batam milik kita, milik bangsa Indonesia," kata tokoh yang juga pernah jadi Ketua Otorita Batam.

Untuk itu, agar sumbangsih Batam bagi Indonesia tetap terjaga dia berharap seluruh elemen baik pemerintah maupun masyarakat dapat berkontribusi nyata bagi Batam. "Kita harus jadi panutan, bagi siapapun, khususnya buat kita sendiri, Indonesia," harap dia.

Salah satu kunci agar Batam semakin meningkatkan perannya ke depan, dia berharap semua elemen dapat memanfaatkan waktu sebaik mungkin bukan malahterjebak pada perdebatan yang hanya menguras tenaga tanpa memberiakn sumbangsih yang baik untuk Batam.

"Waktu kita sama 24 jam, pertanyaannya kita apakan 24 jam itu. Kalau ngomong saja, debat saja, kapan selesainya," ucap dia.

Menurutnya, hal ini penting dilakukan karena kini perang tidak lagi soal isu yang kerap berkembang yakni terkait agama maupun ideologi namun yang juga penting diperangi yakni kemiskinan dan ketidakadilan.

Presiden ketiga Republik Indonesia, BJ Habibie mengatakan peranan Batam sangat penting bagi perkembangan ekonomi Indonesia, baik sejak awal berdiri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News