Buset, Penyidik KPK Temukan Ini di Rumah Bupati Bengkalis
jpnn.com, BENGKALIS - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan pengembangan terkait kasus dugaan rasuah peningkatan jalan Batu Panjang - Pangkalan Nyirih, Kabupaten Bengkalis yang berugikan negara Rp 80 miliar.
Terbaru, sekitar 10 orang penyidik KPK menggeledah rumah dinas Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Jumat (1/6). Di sana, mereka menemukan uang miliaran rupiah.
"Dari lokasi tersebut ditemukan uang sekitar Rp 1,9 miliar yang akan didalami lebih lanjut keterkaitannya dengan perkara yang sedang ditangani," ucap Juru Bicara KPK Febri Diansyah, menjawab JPNN.com, di Jakarta, Jumat (1/6) malam.
Kasus ini sendiri telah menjerat mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (Kadis PU) Bengkalis Muhammad Nasir (MNS), dan Hobby Siregar (HOS) selaku direktur utama PT Mawatindo Road Construction PT MRC), sebagai tersangka.
Febri menjelaskan bahwa penyidik KPK memang sedang mengembangkan kasus proyek yang menggunakan anggaran TA 2013-2015 tersebut.
"Kegiatan penggeledahan merupakan salah satu tindakan yang dilakukan untuk pengumpulan bukti-bukti lebih lanjut," singkat mantan aktivis ICW ini. (fat/jpnn)
10 orang penyidik KPK menggeledah rumah dinas Bupati Bengkalis terkait kasus dugaan korupsi peningkatan jalan Batu Panjang-Pangkala Nyirih.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- KPK Perlu Dalami Peran Samsudin Abdul Kadir di Kasus Jual Beli Jabatan Pemprov Malut
- KPK Beri Peringatan Keras Terhadap Mantan Wakil Ketua DPR Ini
- KPK Minta Imigrasi Mencegah mantan Petinggi Gerindra Ini
- KPK Diminta Buka Penyidikan Baru soal Permainan WTP BPK Lewat Kasua Kementan
- ICW Minta Jokowi Tak Ulangi Kegagalan Pemilihan Pimpinan KPK, Ingatlah Firli dan Lili yang Bobrok
- Anak Buah Diminta Patungan Rp 1 Miliar untuk Biaya Umrah SYL, Begini Ceritanya