Detik – detik Menegangkan Densus 88 Kepung Terduga Teroris di Losmen

Detik – detik Menegangkan Densus 88 Kepung Terduga Teroris di Losmen
Sebuah rumah yang pernah ditempati terduga teroris di Kecamatan Tewah, Gumas, Selasa (11/6). Foto: APRIANDO/KALTENG POS

jpnn.com, GUNUNG MAS - Sejumlah terduga terorisme jaringan JAD binaan ISIS yang diangkut dari Gunung Mas, Kalteng, sesaat setelah masuk kamar losmen.

APRIANDO, Kuala Kurun

ROMBONGAN belasan warga datang menggunakan mobil Ranger merah (taksi), Senin (10/6) pukul 20. 00 WIB. Mereka meminta dicarikan dua kamar di lantai dua untuk menginap dengan biaya paling murah.

“Habis bekerja nambang emas, mereka datang banyak, dua keluarga, perempuanya memakai cadar semua, katanya dari Muara Rungan, rencananya mau ke Palangka Raya, namun taksi malam itu tidak ada,” kata Ali (45), penjaga losmen saat dibincangi Kalteng Pos (Jawa Pos Group), Selasa (11/5).

Saat memesan kamar, salah satu kepala keluarga menunjukkan Kartu Tanda Penduduknya (KTP). atas nama Haliardi. Membayar lunas Rp140.000 untuk dua kamar lantai atas dengan harga ekonomis.

BACA JUGA: Terungkap, Habil Marati Ngebet Ingin Bertemu KASAU

Belum sampai satu jam menginap, tepatnya pukul 21.00 WIB, kepolisian mengepung dan menggerebek losmen warna orange tersebut.

“Saya terkejut. Saat digerebek mereka sempat mencoba kabur namun puluhan polisi sudah mengepung. Ada saya dengar sempat berkata “selamatkan anak-anak dulu”,” ucapnya sambil menirukan kata-kata yang ia dengar dari salah satu terduga teroris, sesaat sebelum ditangkap.

Densus 88 mengepung sejumlah terduga terorisme jaringan JAD binaan ISIS di sebuah losmen di Gunung Mas, Kalteng.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News