Menjadi Kreatif Diawali dengan Membaca

Menjadi Kreatif Diawali dengan Membaca
CERITA RAKYAT: Perwakilan dari Kecamatan Tegalsari dengan kostum tema Jaka Tarub turut meramaikan Awarding Surabaya Akseliterasi di Balai Kota Surabaya, Minggu (18/12). Foto Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur sangat fokus dalam mendukung hidupnya budaya literasi di Kota Pahlawan.

Parameternya, kini sudah ada lebih dari 1.000 perpustakaan atau taman bacaan di Surabaya yang tersebar di kampung-kampung, sekolah, taman kota, pondok pesan tren ataupun mobil keliling.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melarang anak-anak Kota Pahlawan untuk meremehkan manfaat membaca.

Dengan budaya membaca akan menjadikan bangsa yang kreatif karena terbiasa mengimajinasikan dan memprediksi apa yang dibaca.

“Ini yang penting. Sebab, kita harus membangun sumber daya manusia yang bisa survive dalam persaingan global,” tegas Risma di sela-sela acara Awarding Surabaya Akseliterasi di Balai Kota Surabaya, Minggu pagi (18/12).

Sementara itu Kepala Badan Kearsipan dan Perpustakaan Kota Surabaya Arini Pakistyaningsih mengatakan, Surabaya Akseliterasi ini meliputi beberapa kegiatan.  

Yakni lomba kampung literasi, lomba orang tua peduli pendidikan anak, lomba pustakawan berprestasi dan fasilitator literasi.

“Tujuannya mengajak orang tua dan masyarakat lebih peduli pada pendidikan anak-anak,” tegasnya.

JPNN.com SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur sangat fokus dalam mendukung hidupnya budaya literasi di Kota Pahlawan. Parameternya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News