Pemasok Senjata Teroris Diduga Warga Nunukan
Jumat, 25 November 2011 – 10:35 WIB
NUNUKAN--Satu orang dari dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang diduga sebagai jaringan teroris Abu Omar alias Fatah alias Amin yang ditangkap Polisi Diraja Malaysia (PDRM) di Tawau, Malaysia belum lama ini, dikabarkan adalah warga Kecamatan Sebatik, Nunukan. ''Tapi yang jelasnya, keduanya sudah tidak berada di Sabah (Tawau) lagi. Sekarang ditangani special task force Malaysia (sejenis densus 88-nya Malaysia) dan dilimpahkan ke Bukit Aman-Kuala Lumpur (Mabes PDRM) untuk penerusan kes,''infonya. Selain dua WNI tersebut, dikabarkan ada enam WNI lainnya yang ikut tertangkap.
Benarkah? ''Dengar kabar kalau warga yang ditangkap tersebut, adalah warga Sebatik. Dia biasa memasok senjata dari Sabah ke Indonesia,â€Â ungkap salah satu sumber kuat koran ini di Tawau, Malaysia yang dihubungi melalui telepon selulernya, kemarin.
Meski dia sedikit mengetahui soal penangkapan tersebut, sumber yang merupakan salah satu aktivis di Tawau ini tetap tak ingin mengumbar lebih jauh tentang informasi penangkapan dan siapa di balik WNI berinisial S dan D itu.
Baca Juga:
NUNUKAN--Satu orang dari dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang diduga sebagai jaringan teroris Abu Omar alias Fatah alias Amin yang ditangkap Polisi
BERITA TERKAIT
- Simak Prakiraan Cuaca Riau Hari Ini, BMKG: Ada Potensi Hujan Disertai Petir, Waspada
- Enam Orang Tewas di Manado Akibat Minum Minuman Keras, Polisi Turun Tangan
- Dandim Balangan Ultimatum Anak Buah yang Terlibat Permainan Judi Online, Siap-Siap Saja
- Anjing Pelacak Dikerahkan untuk Temukan Narkoba di Kelab Malam Jambi
- Tugas Dua Pj Bupati Kembali Diperpanjang, Nana Sudjana: Perhatikan Inflasi Hingga Pilkada
- Kemenag Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar