IPW Desak Kepala TK JIS Ditahan dan Sekolah Ditutup

IPW Desak Kepala TK JIS Ditahan dan Sekolah Ditutup
IPW Desak Kepala TK JIS Ditahan dan Sekolah Ditutup

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane mendesak Polda Metro Jaya menangkap dan menahan Kepala TK Jakarta International School (JIS). Sebab, kata Neta, di sekolah itu sudah terjadi dua kasus pidana berat. Yakni kekerasan seksual terhadap anak dan mengoperasikan sekolah tanpa izin.

"Polda Metro Jaya harus segera menangkap dan menahan Kepala TK Jakarta International School," kata Ketua Presidium IPW Neta S Pane, Kamis (24/4).

IPW juga mengingatkan Kapolda Metro Jaya tidak perlu takut dengan orang-orang asing yang ada di JIS. Sebab, katanya, sistem hukum di Indonesia tidak mengenal diskriminasi. Sehingga orang-orang asing yang melanggar sistem hukum di Indonesia harus diproses. "Sama seperti warga Indonesia yang melakukan pelanggaran hukum," paparnya.

Selain itu, ia menambahkan, masyarakat internasional tidak akan melindungi JIS, jika di sekolah tersebut terjadi kasus kejahatan seks terhadap anak. "Buktinya, FBI sempat memburu mantan guru JIS yang melakukan fedopilia," tegasnya.

Polri dan pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan harus sama-sama bersikap serius menangani kasus JIS.

Artinya, Polisi harus segera melakukan police line dan memeriksa para pengajar di JIS dan segera menahan kepala sekolahnya.

Sementara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan harus menutup JIS secara permanen karena sudah melecehkan ketentuan Kemendikbud.

"Kapolda Metro Jaya dan Menteri Pendidikan jangan bersikap banci menghadapi JIS, apalagi memposisikan diri sebagai inlander yang takut menghadapi bule (asing)," katanya.

JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane mendesak Polda Metro Jaya menangkap dan menahan Kepala TK Jakarta International School

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News