Di Maria, Rekor, dan Dilema

Di Maria, Rekor, dan Dilema
Angel Di Maria. FOTO: getty images

jpnn.com - REAL Madrid sangat lekat dengan rekor pembelian pemain termahal. Hanya dalam kurun waktu empat tahun terakhir, mereka dua kali melakukannya: Cristiano Ronaldo (2009) dan Gareth Bale (2013). 

Tapi, jelang musim 2014-2015 bergulir, yang paling ditunggu klub terbaik abad ke-20 versi FIFA itu kini justru bukan pemain mana yang bisa mereka beli dengan harga yang memecahkan rekor Bale. Sebaliknya, mereka justru mengharapkan bisa memecahkan rekor penjualan. 

Penjualan pemain termahal yang pernah dilakukan Real Madrid adalah saat melego Mesut Oezil ke Arsenal. Gelandang Jerman berdarah Turki itu dijual seharga 50 juta euro (Rp 780 miliar). 

Kini, Los Blancos"julukan Real Madrid"berharap bisa menjual Angel di Maria seharga 80 juta euro (Rp 1,25 triliun) ke Paris Saint-Germain (PSG). PSG sudah menawar 75 juta euro untuk winger asal Argentina tersebut (Rp 1,17 triliun), tapi Los Blancos belum bersedia melepas. 

"Kami terus bernegosiasi dan yakin bisa mendapatkan harga terbaik untuk Angel," ujar sebuah sumber di manajemen Real Madrid, seperti dikutip Marca.

Konon PSG tak berkeberatan memenuhi permintaan harga rival sekota Atletico Madrid tersebut. Satu-satunya hambatan adalah aturan Financial Fair Play. 

Seperti diketahui, PSG termasuk yang kena semprit UEFA karena pengeluaran mereka yang berlebihan dalam pembelian dan gaji pemain. Untuk itu, di musim 2014-2015, PSG hanya diizinkan belanja sebanyak 50 juta euro. Dan, kuota tersebut sudah dihabiskan untuk mendatangkan David Luiz dari Chelsea. 

Karena itulah, untuk bisa menggaet Di Maria, PSG harus menjual pemain. Edinson Cavani termasuk yang paling santer bakal dijual dengan Manchester United disebut sebagai salah satu klub yang berminat. 

REAL Madrid sangat lekat dengan rekor pembelian pemain termahal. Hanya dalam kurun waktu empat tahun terakhir, mereka dua kali melakukannya: Cristiano

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News