Tahun Depan, PGN Bangun 16 SPBG di DKI

Tahun Depan, PGN Bangun 16 SPBG di DKI
Petugas sedang mengisi bahan bakar gas (BBG) melalui mobil pengisial BBG atau Mobile Refueling Unit (MRU) milik PT Perusahaan Gas Negara (PGN) ke sebuah Bajaj di Lapangan Monas, Jakarta. MRU adalah fasilitas pengisian BBG yang didesain bisa berpindah-pindah lokasi. Terobosan ini adalah upaya PGN untuk memberikan solusi bagi konsumen BBG yang kerap terkendala dengan jarak saat melakukan pengisian. FOTO: THOMAS KUKUH/jpnn.com

jpnn.com - JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) pada tahun 2015 berencana membangun 16 unit Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) di wilayah DKI Jakarta, dengan investasi sekitar 32 juta dolar AS atas setara dengan sekitar Rp 374 miliar. Dengan dibangunnya 16 SPBG tersebut, maka total SPBG milik PGN pada akhir tahun 2015 menjadi 32 unit.

Direktur Utama PGN, Hendi P Santoso menjelaskan hal itu dilakukan guna mengurangi penggunaan bahan bakar minyak (BBM).

"Penambahan SPBG ini bagian dari upaya mengurangi konsumsi BBM bersubsidi. Dengan begitu bisa menurunkan beban subsidi dalam APBN," ucap Hendi di Kantor Pusat PGN, Jakarta, Kamis (11/9).

Di tempat yang sama, Direktur Pengusahaan PGN, Jobi Triananda Hasjim menambahkan, untuk mewujudkan pembangunan tersebut, PGN akan bekerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta, dan BUMD. Rencananya pembangunan 16 SPBG tersebut bakal dilakukan pada lokasi jaringan pipa milik PGN, yang juga dekat dengan pengisian atau depo busway.

"Kita akan kerjasama dengan Pemprov DKI dan juga BUMD, yang penting kita mau jemput bola dulu. Kan nggak lucu, kita sudah serukan gunakan BBG tapi SPBG nya tidak ada atau masyarakat kesulitan untuk mengisi gas," serunya.

Ke depan pihaknya berharap pemerintah dapat mewajibkan para pemilik SPBU, seperti Pertamina dan swasta untuk menyiapkan dispenser bahan bakar gas tambahan. Hal itu untuk mempermudah para pengendara untuk mengisi BBG.

"Dengan begitu diharapkan stasiun pengisian SPBG tidak merepotkan kendaraan pribadi karena harus mengantre bersama dengan bus Transjakarta," harap Jobi.

Seperti diketahui, melalui Surat Keputusan Menteri ESDM No.2436/K/15/MEM/2014, PGN dipercaya pemerintah mendistribusikan gas untuk transportasi. Peningkatan infrastruktur gas sangat diperlukan untuk pemerataan penggunaan gas bumi di Indonesia, serta untuk mengurangi beban negara akibat impor BBM. (chi/jpnn)

JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) pada tahun 2015 berencana membangun 16 unit Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) di wilayah DKI Jakarta,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News