Politikus PKS: Salam 2 Jari, Naik Rp 2 Ribu
jpnn.com - JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menolak keras kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi oleh Pemerintahan Jokowi-JK tadi malam.
Harga premiun naik menjadi Rp 8.500 perliter dari harga sebelumnya, Rp 6.500, dan jenis solar naik dari Rp 5.500 menjadi Rp 7500.
"Setelah Presiden Jokowi berkunjung keluar Negeri. Beliau memberi hadiah menyakitkan buat bangsa dan rakyat Indonesia dengan menaikan harga BBM bersubsidi," ujar Anggota Majelis Syuro PKS, Refrizal kepada redaksi, Selasa (18/11).
Refrizal mengatakan, kebijak Jokowi menaikkan harga BBM tidak masuk akal. Pasalnya, harga minyak mentah dunia lagi turun di bawah 80 dolar AS perbarel.
"Menaikan BBM adalah penghinatan kepada wong cilik dan berpihak kepada neolib. Salam 2 jari naiknya Rp 2 ribu ya?" tandas anggota Komisi VI DPR ini. (rus/RMOL)
JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menolak keras kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi oleh Pemerintahan Jokowi-JK tadi malam.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
- Uni Irma Apresiasi Respons Cepat Mentan Amran Bantu Petani Korban Galodo Sumbar
- Baru Keluar Lapas, Residivis Sabu-Sabu Ini Ditangkap Lagi
- Irjen Helmy Keluarkan Instruksi, Preman di Lampung Siap-Siap Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Pulau di Indonesia Tidak Boleh Diperjualbelikan