Aduuuh...Mantan Presiden Ini Diseret-Seret saat Diamankan Polisi
jpnn.com - HUKUM tak pandang bulu. Di Maladewa, polisi setempat menangkap dan menahan mantan presiden mereka, Mohamed Nasheed atas perintah pengadilan pada hari Minggu (22/2).
Nasheed dituduh menyalahgunakan kekuasaannya saat menangkap seorang hakim senior tiga tahun yang lalu.
Nasheed ditangkap dan didakwa dengan undang-undang antiterorisme karena menyalahgunakan kekuasaan. Nasheed dinyatakan menggunakan kekuatan militer secara tidak sah untuk menangkap hakim yang bernama Abdulla Mohamed itu.
Nasheed juga dituduh menahan Mohamed selama berminggu-minggu, tanpa pengadilan atau penasihat hukum dan mengabaikan perintah Mahkamah Agung untuk membebaskannya.
Pengadilan Maladewa mengatakan, undang-undang antiterorisme tidak hanya mencakup terorisme atau kekerasan, tetapi beragam tindakan yang melawan negara.
Diketahui, Nasheed mengundurkan diri dari jabatan presiden pada tahun 2012 setelah unjuk rasa besar-besaran menentang perintahnya untuk menangkap sang hakim kala itu.
Perintah penangkapan kepada hakim Abdulla Mohamed dikeluarkan Nasheed setelah hakim itu membebaskan seorang politisi oposisi.
Meski begitu, Nasheed adalah pemimpin pertama negara itu yang dipilih secara demokratis pada tahun 2008, mengalahkan Maumoon Abdul Gayyoom, yang telah memerintah selama 30 tahun.
HUKUM tak pandang bulu. Di Maladewa, polisi setempat menangkap dan menahan mantan presiden mereka, Mohamed Nasheed atas perintah pengadilan pada
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa
- Ratusan Warga Israel Serbu Masjid di Kota Tua Hebron
- Cegah Dampak Konflik Timteng Meluas, Indonesia tak Boleh Lengah
- Vietnam: Mengimpor Barang dari Uni Emirat Arab Rawan Penipuan
- Ampuh Lumpuhkan Serangan Iran, Iron Dome Israel Bikin Inggris Kepincut
- Resmi! Tetangga Amerika Serikat Ini Akui Kedaulatan Negara Palestina