Jelang Pilkada, Polri Antisipasi Laporan Ijazah Palsu
jpnn.com - JAKARTA - Berbagai macam rumor mulai didengungkan untuk menjegal lawan-lawan politik jelang pilkada serentak. Polisi pun tak mau terseret dalam ranah politik praktis terkait penanganan kasus. Salah satunya tentang pelaporan soal ijazah palsu para calon kepala daerah.
Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso menegaskan, pihaknya sudah mengantisipasi persoalan ini. Pihaknya sudah memprediksi bakal terjadi pelaporan kasus ijazah palsu.
"Sekarang sudah mulai kan, cepat-cepat dilaporkan supaya jadi tersangka. Kalau tersangka kemudian tidak bisa daftar," kata Budi di Mabes Polri, Senin (29/6).
Karena itu, Budi sudah memerintahkan jajarannya hingga ke level Polsek untuk mencegah hal itu. "Kalau ada yang jadi tersangka, secepat mungkin ditangani dan jangan digantung dengan alasan agar tidak bisa daftar calon," kata Budi. (boy/jpnn)
JAKARTA - Berbagai macam rumor mulai didengungkan untuk menjegal lawan-lawan politik jelang pilkada serentak. Polisi pun tak mau terseret dalam ranah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Diminta Maju Sebagai Cagub DKI Lagi, Anies Minta Izin untuk Berpikir
- Pilkada Harus Jadi Momentum Golkar Menjaring Tokoh Karismatik untuk Kepemimpinan Nasional
- 338 Orang Mengikuti Tes CAT Calon anggota PPK Pilkada Boyolali
- 243 Orang Sudah Daftar, Golkar Segera Seleksi Balon Kada di Sumut
- 4 Bakal Calon Gubernur NTB Ini Mendaftar Lewat Demokrat
- Hasto Soal PDIP di Dalam atau Luar Pemerintahan Prabowo-Gibran: Dibahas dalam Rakernas