Duka Menjelang Subuh, Kisah Kematian Aldi yang Misterius
jpnn.com - RENALDI alias Aldi remaja 18 ditemukan tewas mengenaskan di pinggir jalan raya dekat Pemakaman Umum Seitamiang menuju arah Tanjungriau, Sekupang, Jumat (26/9) lalu. Jenazah putra kedua pasangan Junadi,45 dan Yusniati,35 warga Kaveling Sumber Seraya Blok B13 nomor 1, Sagulung, sudah dimakamkan di TPU Seitamiang, Sabtu (27/9) lalu namun sampai saat ini keluarga belum mengetahui secara pasti penyebab kematian Aldi.
----------------Eusebius Sara, Sagulung----------------
Jarum jam menunjukan pukul 22.00 WIB, Kamis (25/6) lalu. Kala itu anggota keluarga Junaidi mulai terlelap tidur. Aldi anak kedua Junaidi juga sudah berada di kamar tidurnya. Anggota keluarga Junaidi lengkap kala itu.
Namun menjelang pukul 24.00 WIB, terdengar ketokan di pintu depan seiring dengan suara panggilan nama Aldi dari luar.
Tamu di tengah malam itu, tak lain adalah Alek teman sebaya Aldi yang rumahnya berada di blok belakangan. "Ayok jalan-jalan kita," begitulah ajakan Alek saat melihat Aldi membukakan pintu buatnya.
Mendengar ajakan teman sejak kecil dan sudah dianggap saudara itu, Aldi langsung bergegas mengganti pakaiannya. Mengenakan stelan jeans hitam baju kemeja lengan panjang hitam dan sepatu, Aldi menuruti ajakan Alek. Karena Alek tak membawa sepeda motor, Alek diizinkan Aldi untuk mengendarai sepeda motor Yamaha Mio J BP 5909 JP miliknya.
"Kami sudah tidur, tapi adik Aldi yang masih terbangun menyaksikan Alek membawa Aldi pergi dengan sepeda motor kami. Alek juga yang keluarkan sepeda motor dari dalam rumah," kata Junaidi seperti dikutip dari Batam Pos (JPNN Group).
Sejam kemudian sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, pintu rumah Junaidi kembali digedor. Kali ini bukan tamu Aldi lagi melaikan seorang tetangga Junaidi yang datang menyampaikan kalau sepeda motor yang dikendarai Alek dan Aldi miliki keluarga Junaidi ditemukan warga dengan kondisi roda depan dan belakang bocor di simpang masuk rumah Junaidi.
RENALDI alias Aldi remaja 18 ditemukan tewas mengenaskan di pinggir jalan raya dekat Pemakaman Umum Seitamiang menuju arah Tanjungriau, Sekupang,
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor
- Pesantren Ala Kadarnya di Pulau Sebatik, Asa Santri di Perbatasan Negeri