Dicuekin Selingkuhan, Nekat Culik Bayi 1,5 Bulan

Dicuekin Selingkuhan, Nekat Culik Bayi 1,5 Bulan
Ilustrasi.

jpnn.com - SURABAYA - Patah hati bisa membuat orang berpikiran sempit. Salah satu contohnya dialami Darus Salam alias Misturi. Lantaran tidak mendapat perhatian dari selingkuhannya, Warga Pakong, Pamekasan, itu berbuat nekat. Dia menculik ZR, bayi laki-laki berusia 1,5 bulan yang merupakan anak kandung Nasrikah, selingkuhannya.

Penculikan itu berawal saat Misturi datang ke rumah selingkuhannya itu di Jalan Ploso, Tambaksari Surabaya. Ketika disambangi, Nasrikah sedang berada di rumah. “Tapi Nasrikah tidak mau menemuinya. Pelaku pun tak terima,’’ ungkap Kanitreskrim Polsek Tambaksari AKP Nadiar Rahman kemarin (24/11). 

Nah, saat itu di rumah juga ada ZR yang sedang dijaga neneknya. Saat itulah, terbersit niat jahat Misturi untuk membawa ZR. 

Dia lalu masuk ke rumah dan berpura-pura meminta minum. Nenek ZR kemudian membuatkan minuman di dapur. Lantas, Misturi pun mengambil peluang untuk menculik ZR yang sedang ditidurkan di dalam kamar.

Misturi menggunakan sarung untuk membawa ZR. Dua ujung sarung itu diikat menyerupai gendongan, lantas dikaitkan ke lehernya. ''Setelah itu, tersangka naik sepeda motor ke arah Jembatan Suramadu,'' kata perwira polisi dengan tiga balok di pundak tersebut.

Di Suramadu Misturi berhenti. Dia lalu menghubungi Nasrikah. Jika ingin bertemu dengan buah hatinya, Nasrikah diminta mendatangi Misturi. 

Mendapat telepon itu, Nasrikah langsung panik. Dia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi. Oleh korps seragam cokelat, Nasrikah dan keluarganya diminta menemui Misturi. ''Sementara itu, kami back up dari belakang,'' ucap Nadiar.

Sesampainya di Suramadu, Misturi sempat mengutarakan kekecewaannya kepada perempuan yang dicintainya itu. Bukannya menyerahkan si jabang bayi, Misturi malah melampiaskan sakit hatinya.

Saat ditangkap, Misturi tengah dikerumuni massa yang mendengar kejadian itu. Massa sempat melayangkan bogem mentah hingga kepala Misturi terluka. (did/c20/ady)


SURABAYA - Patah hati bisa membuat orang berpikiran sempit. Salah satu contohnya dialami Darus Salam alias Misturi. Lantaran tidak mendapat perhatian


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News