Ada Mushaf Alquran Berusia 400 Tahun Lebih

Ada Mushaf Alquran Berusia 400 Tahun Lebih
Mushaf Alquran di Museum NTB. FOTO: Lombok Pos/JPNN.com

jpnn.com - MATARAM - Museum NTB (Nusa Tenggara Barat) masih menyimpan benda-benda bersejarah. Selain meriam buatan Inggris dan jangkar eks Pelabuhan Ampenan, museum ini juga terdapat mushaf Alquran yang diperkirakan berusia 400 tahun lebih.

Berdasarkan laporan Sirtupillaili, yang dilansir Harian Lombok Pos (Grup JPNN.com) kemarin, sekilas mushaf Alquran ini seperti alquran biasa. Namun nampak lebih lusuh dengan warna coklat tua. Huruf-huruf hijaiyah ditulis rapi, dengan penulisan nomor ayat berwarna merah. Pihak museum sangat hati-hati dengan benda ini. Bila sembarangan disentuh, lembar mushaf bisa rusak.     

Bagian dalam ruang koleksi museum juga sepi. Gelap dengan cahaya remang. Sorot lampu kemerahan difokuskan pada benda-benda di dalam kaca. Beberapa pengunjung yang berjalan pelan melihat benda-benda bersejarah ini.

Benyamin, sejarawan Museum NTB menjelaskan, mushaf Alquran ini ditemukan di Lombok. Secara keseluruhan, pihaknya mempunyai 15 mushaf alquran. Tidak hanya dari Lombok. Tapi juga berasal dari Dompu, Bima dan Sumbawa. Dari 15 mushaf ini, ada yang sudah sangat tua, salah satunya yang dipajang tersebut.

Alquran itu diperkirakan dibuat sekitar abad ke-16. Alasannya karena Islam masuk ke Lombok sekitar abad ke-16.(r6/fri/jpnn)

MATARAM - Museum NTB (Nusa Tenggara Barat) masih menyimpan benda-benda bersejarah. Selain meriam buatan Inggris dan jangkar eks Pelabuhan Ampenan,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News