Dukung Hak LGBT, Penyanyi Ini Pilih Batalkan Konser

Dukung Hak LGBT, Penyanyi Ini Pilih Batalkan Konser
Bryan Adams. Foto: www.telegraph.co.uk

jpnn.com - MISSISSIPI -- Isu LGBT benar-benar menimbulkan banyak pro-kontra di kalangan musisi internasional. Penyanyi lawas Bryan Adams salah satunya, bahkan mengambil sikap untuk melawan hukum antigay. Sikap yang diambilnya ternyata berpengaruh pada karier dan keterlibatannya dalam konser.

Adams yang seharusnya tampil di Mississippi Coast Coliseum, Biloxi, akhir pekan mendatang harus membatalkan konser itu. Itu sebagai langkah protesnya terhadap penandatanganan RUU baru tentang penolakan kebebasan LGBT.

“Mississippi sudah menyatakan antiLGBT. Saya merasa warga negara LGBT sedang didiskriminasi di negara bagian Mississippi. Saya tidak bisa tampil di suatu negara, di mana orang-orang tertentu menolak hak-hak sipil karena orientasi seksual,” kata pelantun lagu Heavens itu seperti dilansir dari Aceshowbiz.

Karena itu, Adam mengakui telah membatalkan konsernya pada 14 April mendatang di Mississippi Coast Coliseum.

“Saya menggunakan hak suara saya dalam solidaritas teman-teman LGBT untuk mencabut RUU yang sangat diskriminatif  ini. Mudah-mudahan Mississippi akan memperbaiki diri, dan saya bisa kembali bertemu penggemar. saya berharap untuk hari itu. # stop1523,” tandasnya. (mg5/jpnn)

 

 



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News