Menurut Menteri, Inilah Pemicu Napi Gampang Ngamuk
jpnn.com - BANDUNG – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna H. Laoly menyatakan bakal melakukan pembersihan total Lapas Banceuy, Bandung.
Yasonna mengatakan hal tersebut saat mengunjungi Lapas Banceuy kemarin, sesaat setelah terjadi kerusuhan dan pembakaran yang dipicu meninggalnya Undang Kosim, 54, narapidana yang dicurigai membawa bingkisan berupa narkoba, yang disebut mati gantung diri di ruang isolasi.
”Kami serahkan penyelidikan semuanya ke kepolisian untuk mengungkap penyebab terjadinya huru-hara ini dan lakukan pembersihan total. Bangunan yang mengalami kerusakan akan langsung diperbaiki,” ucap Yasonna.
Disinggung soal tudingan penyiksaan oleh sipir, Yasonna menyerahkan seluruh proses kasus itu kepada polisi.
”Kalau ada anggota kami yang melakukan pelanggaran dengan melakukan penyiksaan, ya silakan tindak. Dalam penyelidikan, kami enggak akan tutup-tutupin,” ujarnya.
Yasonna berharap, selain menyelidiki oknum sipir yang diduga melakukan penyiksaan, pihak kepolisian memeriksa provokator yang memicu kerusuhan.
”Kami akan terbuka dan tidak akan melindungi atau menutup-nutupi siapa yang salah,” tegas dia.
Terkait dengan Peraturan Pemerintah No 99 Tahun 2012 tentang Pembatasan Remisi, politikus PDI Perjuangan itu menuturkan, banyak narapidana yang mengeluhkan hal tersebut.
BANDUNG – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna H. Laoly menyatakan bakal melakukan pembersihan total Lapas Banceuy, Bandung.
- NIP PPPK 2023 Sudah 100%, Penyerahan Harus di Akhir Bulan, Terungkap Alasannya
- Banjir di OKU, Kapolda Sumsel Kirim Bantuan untuk Masyarakat
- 57 Prajurit dari Yonif 754 Pemukul Cepat Lintas Medan Bergerak ke Markas KKB
- Ingat Ya, Kontrak Kerja PPPK 5 Tahun, tetapi Baru Setahun Bisa Dipecat
- TNI AL Bersama Tim SAR Gabungan Evakuasi Warga Desa Kadundung dan Saronda Terdampak Banjir
- Menjelang Pendaftaran PPPK 2024, Guru ASN di Sekolah Swasta Ditarik Lagi