Akom: Penegakan Hukum Kasus Karhutla Jangan Pilih Kasih
jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPR Ade Komarudin menyoroti penegakan hukum kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Sumatera dan Kalimantan. Dia meminta aparat penegak hukum jangan pilih kasih dalam melakukan penindakan terutama pada perusahaan.
Menurut Akom -sapaan Ade, kasus karhutla hanya bisa selesai kalau koordinasi antar-instansi berjalan dengan baik. Karena itu kerjasama lintas kementerian dan lembaga serta penegak hukum harus disempurnakan.
"Dulu sudah dilakukan penindakan tapi kok terjadi lagi. Artinya koordinasinya perlu disempurnakan. Berikan hukuman kepada badan hukum yang kembali mengulangi kesalahannya. Dan itu harus transparan ke publik dan jangan pilih kasih," kata Akom di kompleks Parlemen Jakarta, Senin (29/8).
Dia menegaskan pemerintah harus adil terhadap semua pihak yang melakukan pelanggaran dalam karhutla. Sebab, persoalan ini tidak terlepas dari masalah koordinasi dan kepastian hukum.
"Harus benar-benar adil, jangan kemudian karena pengusaha besar pilih kasih. Kalau melanggar ya ditindak, harus adil. Ini persoalan koordinasi dan kepastian hukum," pungkasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPR Ade Komarudin menyoroti penegakan hukum kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Sumatera dan Kalimantan. Dia meminta aparat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rayakan Hari Kartini, Seluruh Karyawan Juragan 99 Garment Berkebaya Sepekan
- Polda Banten Ungkap Kasus Perburuan Badak di Taman Nasional Ujung Kulon
- Imigrasi Batam Sudah Terbitkan 27.820 Paspor pada Triwulan Satu 2024
- Pj Gubernur NTB Mangkir Dipanggil Bawaslu, Pengamat: Pejabat Seharusnya Memberi Contoh
- Tekan Angka Perkawinan Anak, Waka MPR Lestari Moerdijat Mengajak Semua Pihak Terlibat
- Akademisi Minta Prabowo Membentuk Kementerian Urusan Papua