Menpora Siap Kawal Atlet Paralimpiade Raih Juara di Tokyo
jpnn.com - JAKARTA--Presiden Joko Widodo didampingi Menpora Imam Nahrawi menerima para atlet Olimpiade Paralympic Rio 2016 di Istana Merdeka, Jakarta.
Imam menyampaikan bahwa Presiden sangat mengapresiasi hasil yang dicapai para atlet paralympic Indonesia.
"Presiden Joko Widodo sangat mengapresiasi apa yang sudah di raih oleh para atlet paralympic Indonesia kita yang sudah berjuang di ajang olimpiade Paralympic Rio 2016. Kita meraih satu perunggu. Dan itu sudah membuat kita semua bangga terhadap atlet kita" tutur Imam usai mendampingi pertemuan Presiden dan para atlet.
Imam menyatakan bahwa akan melakukan evaluasi hasil ajang Olimpiade Rio 2016 sesuai dengan arahan Jokowi, sapaan Presiden.
Pasalnya, Presiden juga meminta Kemenpora untuk mengawal peningkatan para atlet sebelum menghadapi Olimpiade di Tokyo pada 2020 nanti.
"Kita akan tingkatkan dan persiapkan lebih baik lagi untuk ajang Olimpiade 2020 di Tokyo. Kita akan meningkatkan kualitas sarana dan prasarana olahraga untuk atlet-atlet kita. Terus melakukan yang terbaik demi mendapatkan hasil yang lebih baik di ajang Olimpiade 2020 yang akan dilaksanakan di Jepang" tegasnya.
Dia mengatakan, untuk atlet paralympic Indonesia, Ni Nengah Widiasih yang berhasil meraih medali perunggu akan mendapat bonus.
"Bonus sebesar Rp 1 miliar akan kami berikan kepada Ni Nengah. Itu sebagai wujud apresiasi negara bagi dia. Dia adalah pahlawan olahraga Indonesia" pungkas Imam. (adv/flo/jpnn)
JAKARTA--Presiden Joko Widodo didampingi Menpora Imam Nahrawi menerima para atlet Olimpiade Paralympic Rio 2016 di Istana Merdeka, Jakarta. Imam
- Shin Tae Yong Sudah Tahu Timnas U-23 akan Mencapai Semifinal Piala Asia U-23 2024
- MotoGP Spanyol: Jorge Lorenzo Bilang Pembalap Ini yang Bakal Menang
- STY Langsung Bicara Peluang Timnas U-23 Indonesia Masuk Final, Simak Kalimatnya
- Erick: Garuda Muda Layak Dinobatkan sebagai Pencetak Sejarah Baru Sepak Bola Indonesia
- Perasaan Campur Aduk Shin Tae Yong Seusai Timnas U-23 Indonesia Menaklukkan Korea
- Piala Thomas & Uber 2024: Juara Bertahan Tertekan