Gaji Dipangkas Separoh, Pegawai Geruduk Aula Wali Kota

Gaji Dipangkas Separoh, Pegawai Geruduk Aula Wali Kota
Para pegawai di Aula kantor wali kota Bontang, Kaltim, kemarin (8/11). Foto: Kaltim Post/JPNN.com

jpnn.com - BONTANG – Aula kantor wali kota Bontang, Kaltim, kemarin (8/11) digeruduk seribuan pegawai non-PNS.

Para pegawai sedang gusar. Pasalnya, pendapatan pada tahun depan bakal berkurang.

Hal itu imbas dari APBD 2017 yang diproyeksi terjun bebas. Jika pada 2016, APBD Rp 1,3 triliun, tahun depan diprediksi hanya Rp 796 miliar.

Pemkot Bontang pun dibuat berpikir lebih keras agar bisa tetap menjalankan roda pemerintahan serta pembangunan.

Salah satu upaya mengurangi pengeluaran adalah dengan mengurangi honor non-PNS.

Saat ini, jumlah non-PNS sebanyak 1.556 orang. Jika ditambah pasukan kuning dan tenaga harian lepas (THL), jumlahnya mencapai 2.061 orang.

Informasi yang beredar, gaji non-PNS akan dikurangi senilai Rp 1 juta.

Hal itulah yang membuat mereka kelimpungan. Diketahui, sekarang gaji mereka per bulan berkisar pada Rp 2,3 juta- Rp 2,5 juta, bergantung tingkat pendidikan dan masa kerja.

BONTANG – Aula kantor wali kota Bontang, Kaltim, kemarin (8/11) digeruduk seribuan pegawai non-PNS. Para pegawai sedang gusar. Pasalnya, pendapatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News