Selingkuh, Dosen Luar Biasa Sekolah Agama Terancam Dipecat
jpnn.com - BONE - AS, seorang dosen luar biasa di Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Watampone, Bone, Sulawesi Selatam, terancam dipecat.
Sebelumnya, rumah AS di sebuah lorong Desa Cellu, Kecamatan Tanatariattang Timur juga telah dibakar massa. Aksi anarkis itu terjadi setelah AS, yang juga PNS guru di sebuah MAN itu tepergok berselingkuh dengan pria berinisial HS, tetangga depan rumahnya.
Kepala Sub Bagian (Kasubag) Tata Usaha Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bone, H Muh Sabran menegaskan sikap institusinya terkait kasus yang melibatkan AS.
”Kami sudah menerima surat dari sekolah tempatnya mengajar. Isinya, permintaan agar yang bersangkutan diproses. Surat itu sudah kami tindaklanjuti ke Kanwil Kemenag di Makassar. Ini baru saja kami faks,” ujar Sabran, seperti dikutip dari Berita Kota Makassar, Jumat (2/12).
Sabran mengakui, kasus yang melibatkan AS merupakan pertama kali terjadi di jajaran Kemenag. Karena itu, ia belum bisa menggambarkan sanksi apa yang akan diberikan.
”Ini kasus pertama dan memalukan. Jadi kami belum bisa memastikan seperti apa sanksinya. Yang pasti, proses hukumnya berjalan. Jika nantinya dipidana empat tahun ke atas, pasti dipecat. Tapi kalau dua tahun ke bawah, mungkin penurunan pangkat,” tambah Sabran.
Sementara itu, pantauan BKM di rumah yang dibakar, Kamis siang (1/12) situasi tampak sepi. Begitu pula di rumah HS yang terletak di depannya, juga tak terlihat penghuninya. ”Kabarnya pergi membesuk di polres,” kata seorang tetangga.
Informasi yang diperoleh, HR, suami AS yang merupakan anggota Satlantas Polres Bone sudah meninggalkan rumahnya. Ia membawa barang secukupnya bersama kedua anaknya.
BONE - AS, seorang dosen luar biasa di Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Watampone, Bone, Sulawesi Selatam, terancam dipecat. Sebelumnya,
- 1.071 PPPK Kutim Terima SK, Ini Pesan Penting Bupati Ardiansyah
- Ini Lho Tampang Pengemudi Honda HRV Pelaku Tabrak Lari di Semarang
- DPRD Minta Wisma Atlet Difungsikan untuk Tampung Warga Kampung Bayam
- Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Mampang, Ini Penjelasan Kombes Ade Rahmat
- Tenggelam di Sungai Lematang, Kakek Pencari Batu Ditemukan Meninggal Dunia
- Status Internasional Bandara SMB II Palembang Dicabut Pemerintah Pusat