‘Hacker’ Australia 'Abdilo' Serang Situs Pendidikan AS

Pada hari Senin (19/1), Polisi Federal Australia (AFP) mengungkap bahwa pihaknya mengetahui masalah yang tengah dialami perusahaan ‘Aussie Travel Cover’ dan aksi peretas yang berhubungan dengan hal itu.
Tapi selain itu, AFP tak akan mengkonfirmasi apakah pihaknya sedang menyelidiki sang peretas.
Perusahaan ‘Aussie Travel Cover’ masih berusaha mengatasi kerugian mereka setelah diretas oleh Abdilo pada 18 Desember 2014.
Pada (20/1), perusahaan itu mengirim email ke para agen, mengatakan bahwa pelanggaran privasi yang terjadi sedang diselidiki.
"Sehubungan dengan hal ini, perusahaan kami telah melakukan kontak dengan pihak yang berwenang termasuk Tim Respon Darurat (CERT) Australia, AFP dan Komisi Privasi," tulis perusahaan itu.
Walau berterima kasih atas dukungan para agen, perusahaan ini masih belum menginformasikan para pelanggan atau pemegang polis bahwa data pribadi mereka mungkin telah dikompromikan.
Berdasarkan hukum Australia, ‘Aussie Travel Cover’ tak memiliki kewajiban hukum untuk memberi tahu pelanggan soal pelanggaran privasi tersebut.
‘Hacker’ atau peretas komputer yang berbasis di Australia, ‘Abdilo’, telah meningkatkan aksi peretasannya. Kali ini peretas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina