10 Guru dan 42 Murid Meninggal Dunia Akibat Gempa Cianjur
Selain korban wafat, Akib juga melaporkan jumlah guru dan siswa mengalami luka berat berjumlah 81 orang.
Terdiri dari 74 siswa dan tujuh guru.
Yang luka ringan berjumlah 628 orang.
Terdiri atas guru 60 orang dan siswa 568.
Disdikpora Kabupaten Cianjur juga melaporkan jumlah bangunan rumah guru yang terdampak gempa di wilayah setempat berjumlah total 653 unit bangunan, rusak ringan 472 dan rusak berat 181.
"Rumah guru yang ambruk ada empat unit bangunan," katanya.
Bencana gempa bumi terjadi Senin (21/11) pukul 13.21 WIB dengan pusat gempa berada di 10 km barat daya Kabupaten Cianjur, menyebabkan korban jiwa dan kerusakan infrastruktur di beberapa daerah terdampak. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat terdapat sebanyak 318 jiwa meninggal dunia hingga hari keenam gempa.
Hingga saat ini, korban yang dinyatakan hilang sebanyak 14 orang.
10 guru dan 42 murid di Kabupaten Cianjur meninggal dunia akibat gempa Cianjur.
- Bus ALS Terguling di LIntas Bukittinggi-Medan, Begini Kondisinya
- Guru Honorer Negeri Minta Diprioritaskan di Seleksi PPPK 2024, Jangan Benturkan dengan P1 Swasta
- Kabar Duka, Wakil Ketua DPRD Jateng Quatly Alkatiri Meninggal Dunia
- 18 Orang Meninggal Dunia Akibat Longsor di Tana Toraja
- Motif Pembunuhan di OKU Timur Terungkap, Ternyata
- Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kemenag Terbanyak Guru, Peluang Honorer Besar