11 Warga Meninggal, Para Ibu pun Menggotong Keranda Jenazah
Kemudian apa alasan para tokoh sesepuh dulu justru meminta perempuan yang menggotong jenazah ketika banyak warga yang meninggal dunia?
“Ibu-ibu ini (perempuan) oleh Allah SWT dilebihkan. Rasulullah mengatakan berbuat baiklah pada ibumu, ibumu, ibumu baru bapakmu,” paparnya.
Sehingga, oleh orang tua dulu membuat perempuan diharapkan bisa mendatangkan kasih sayang Allah SWT dengan membawa jenazah.
Ini yang kemudian menjadi adat di wilayah setempat dan diyakini warganya bahwa aksi itu tidak menyimpang dari agama.
“Barangkali dengan ibu-ibu yang mengantarkan jenazah ini turun kasih sayang Allah SWT. Agar bala dan musibah yang dihadapi bisa diangkat. Dan ini tidak bertentangan dengan agama,” katanya. (ton/r3)
Artikel Ini telah Terbit di:
https://lombokpost.jawapos.com/metropolis/17/08/2021/viral-ibu-ibu-gotong-keranda-jenazah-di-ampenan-ini-penjelasannya/
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Aksi para ibu menggotong keranda jenazah itu memang hal yang tak biasa. Ada alasannya.
Redaktur & Reporter : Adek
- Sudah 50 Tahun di Indonesia, ChildFund Dorong Partisipasi Lebih Banyak Pihak
- Jaga Hati
- Zeni
- Tagih Utang, Pria di Mataram Bersimbah Darah Ditikam Pakai Badik
- DPR Bangga dengan Kinerja Erick Thohir yang Tangani Covid-19 hingga Bongkar Korupsi Dapen
- Berita Terkini Soal Kasus Brigadir TO Perkosa Mahasiswi di Mataram