12 Jamaah Embarkasi Batam Hilang saat Tragedi Mina

12 Jamaah Embarkasi Batam Hilang saat Tragedi Mina
Suasana di BPHI di Mina. Foto: petugas medis for JPNN

Presiden juga menyampaikan duka mendalam atas terjadinya musibah tersebut. Ini disampaikan melalui akun twitternya @jokowi, yang diunggah Kamis (23/9) malam.

“Dukacita mendalam atas peristiwa Mina. Harus ada perbaikan pengelolaan haji supaya peristiwa ini tidak terulang lagi,” tulis pria yang akrab disapa Jokowi itu melalui akunnya.

Tragedi Mina ini membuat para jamaah haji kecewa berat. Para jamaah menilai, pemerintah Arab Saudi tak bisa menjaga keselamatan dan kenyamanan tamu Allah.

Salah satu jamaah asal Sudan yang enggan disebutkan namanya mengatakan, ibadah haji tahun ini sangat payah. Menurutnya, tahun ini merupakan titik nadir dari empat perjalanannya ke Tanah Suci.

“Tahun ini paling buruk. Para jamaah banyak yang mengalami dehidrasi dan sampai pingsan,” terang jamaah tersebut saat diwawancarai ABC, Jumat (25/9).

Jamaah lainnya Mohammed Mustafa pun mengamini ucapan tersebut. Bagi Mustafa, tragedi yang terjadi di Mina memang sangat menyesakkan para jemaah dari seluruh dunia.

“Setiap muslim bermimpi datang ke sini. Jadi, insiden ini sangat mengguncang. Ini hal yang buruk,” tegas Mustafa. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Tragedi Mina ini merenggut sekian banyak nyawa Tamu Allah. Menurut Organisasi Haji dan Ziarah Iran, lebih dari 1.300 orang tewas dalam insiden ini. Sebanyak 125 orang di antarnya adalah warga Iran. 

BATAM - Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam menyatakan sebanyak 12 jamaah hilang dalam tragedi Mina, Kamis (23/9) lalu. Mereka merupakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News