148.884 Polisi Dikerahkan Untuk Pelaksanaan Operasi Ketupat 2023
jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal istyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya akan menurunkan 148.884 personel kepolisian untuk Operasi Ketupat 2023 dalam rangka pengamanan Idulfitri 1444 Hijriah.
Hal tersebut dia sampaikan dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/4).
"Ini juga menjadi perhatian khusus kami sehingga kami melibatkan 148.884 personel yang akan kami turunkan untuk laksanakan operasi ini," kata Sigit dalam paparannya.
Mantan Kapolda Banten itu menyebut bahwa pihaknya akan menggelar Operasi Ketupat selama 14 hari, mulai 18 April hingga 1 Mei.
Selama 7 hari sebelumnya, pihaknya akan melaksanakan Operasi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkaan (KRYD) mulai 10 hingga 17 April, kemudian Operasi KRYD selanjutnya juga selama sepekan, mulai dari 2 Mei hingga 9 Mei.
"Apabila kami tidak melaksanakan secara optimal, potensi kemacetan yang luar biasa tentu akan terjadi," ujarnya.
Sigit juga mengatakan pihaknya akan menurunkan seluruh personelnya, termasuk pati-pati bintang tiga untuk disebar di lima wilayah pengendalian yang menjadi atensi.
Dia menyebut wilayah itu meliputi wilayah Polda Banten (Kabareskrim), wilayah Polda Metro Jaya (Kabaharkam), wilayah Polda Jawa Barat (Kabaintelkam), wilayah Polda Jawa Tengah (Kalemdiklat), dan Wilayah Polda Jawa Timur (Dankor Brimob).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut pihaknya mengerahkan 148.884 personel untuk pelaksanaan Operasi Ketupat 2023.
- Kecelakaan di Jambi Menurun Selama Operasi Ketupat 2024
- Operasi Ketupat LK-2024 di Riau Lancar, Irjen Iqbal: Masyarakat Ceria, Kami pun Senang
- Tinjau Transportasi Laut, Darat, dan Udara, Irjen Iqbal Ingin Masyarakat Aman saat Mudik
- Polda Riau Kerahkan 3.508 Personel Gabungan Untuk Amankan Lebaran 2024
- Ribuan Prajurit Kodam Brawijaya Bersiaga Selama Operasi Ketupat
- Korban Pelecehan Rektor Nonaktif UP Surati Komisi III dan Menkopolhukam