2 Noda Kelam saat Atletico Madrid Gilas FC Porto di Liga Champions

Siapa sangka, kartu merah kembali ke luar dari saku wasit pada menit 75'. Kali ini kiper cadangan Porto Augustin Marchesin yang diusir dari lapangan karena dianggap melakukan protes berlebihan.
Insiden itu membuat permainan Porto menurun. Atletico memanfaatkan situasi tersebut dengan memborong dua gol yang tercipta di masa injury time lewat aksi Angel Correa menit 90' dan Rodrigo De Paul (90+2').
Jelang laga bubar, Porto bisa mengemas satu gol hiburan lewat penalti Sergio Oliveira. Wasit menunjuk titik putih setelah sebelumnya Mario Hermoso menjegal pemain Porto di kotak terlarang.
Namun, gol Oliveira tak cukup untuk membawa Porto menang atas Atletico. Los Rojiblancos keluar sebagai pemenangan dengan skor 3-1.
Hasil itu mengantar pasukan Diego Simeone lolos ke 16 besar Liga Champions dengan status runner up Grup B dengan koleksi tujuh poin dari enam laga.
Porto harus puas duduk di tempat ketiga dan berhak menuju 16 besar Liga Europa.(mcr15/jpnn)
Terdapat dua noda kelam saat Atletico Madrid menghajar FC Porto dalam laga terakhir fase grup Liga Champions.
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib
- Semifinal Liga Champions: Inter Milan Jaga Ketat Lamine Yamal
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Semifinal Liga Champions: Havertz & Jorginho Berpeluang Memperkuat Arsenal Hadapi PSG
- Inzaghi Puji Lamine Yamal: Talenta yang Hanya Muncul Setiap 50 Tahun
- Komentar Hansi Flick Setelah Barcelona Ditahan Imbang Inter Milan di Semifinal Liga Champions
- Barcelona Vs Inter 3-3: Pemain Seperti Ini Lahir Setiap 50 Tahun