2 Oknum Suporter Pembakar Kantor PSS Sleman Menyerahkan Diri, Kini Berstatus Tersangka

Acara itu digelar oleh salah satu kelompok suporter PSS di Ngaglik, Sleman.
Dalam pertandingan yang mereka saksikan, PSS Sleman mengalami kekalahan dengan skor 1-0 dari Persita Tangerang.
Kendati laga belum usai, lanjut Rony, GD yang sebelumnya minum minuman keras kemudian mengajak TL dan GTX untuk meluapkan kekecewaan mereka ke Omah PSS.
"Pelaku bersama dengan kedua teman pelaku menuju parkiran motor, selanjutnya pelaku mengatakan kepada mereka, “Ayo ke Omah PSS saja, ngamuk”. Mereka tidak menjawab dan langsung mengikuti pelaku," ujar Rony.
Selanjutnya, GD membonceng TL dengan mengendarai sepeda motor, dan GTX mengikuti dari belakang.
Sebelum sampai di Omah PSS, GD menyuruh TL untuk membeli bensin di warung pinggir jalan.
“Kemudian, TL dan GD membeli bensin 1 liter di daerah Jalan Palagan," kata dia.
Setelah tiba di Omah PSS sekitar pukul 17.00 WIB, tersangka GD menuju ruang pertemuan di kantor itu dengan membawa bensin yang sudah ditempatkan di botol air mineral.
Dua anggota salah satu klub suporter PSS Sleman menyerahkan diri kepada pihak Polres Sleman. Keduanya kemudian ditetapkan sebagai tersangka kasus pembakaran Kantor PSS Sleman atau Omah PSS..
- Segera Disidang, 3 Tersangka Kasus Perundungan Dokter Aulia Belum Ditahan
- Polda Riau akan Tetapkan Tersangka Kasus SPPD Fiktif yang Rugikan Negara Ratusan Miliar
- Dikalahkan Persib, PSS Harus Mati-matian Demi Keluar Zona Degradasi
- Komentar Bojan Hodak Seusai Persib Bungkam PSS 3-0
- Persib Bandung vs PSS Sleman: Suporter Super Elja Dilarang Datang ke Stadion GBLA
- Persib vs PSS: Pertandingan Hidup dan Mati Super Elja di Liga 1