3 Skenario Pelaksanaan Haji 2020, Calon Jemaah Wajib Tahu
"Skenario ini memaksa adanya seleksi mendalam terhadap jemaah haji yang berangkat tahun ini dan petugas yang sudah terpilih. Skenario ini menitikberatkan pada prioritas untuk menyesuaikan dengan term of conditions antara pemerintah Indonesia dan Arab Saudi," kata mantan Wakil Panglima TNI itu.
Terakhir, bila pelaksanaan haji ditunda. Skenario ini menggunakan asumsi bahwa Arab Saudi belum memungkinkan untuk penyelengaraan haji seperti tahun-tahun sebelumnya. Pemerintah Kerajaan Arab Saudi menutup pintu bagi jemaah haji dari negara mana pun termasuk Indonesia.
Kemudian, Kemenag tidak cukup waktu mempersiapkan penyelenggaraan ibadah haji akibat cepatnya perubahan kebijakan pemerintah Arab Saudi. Atau pemerintah RI memutuskan tidak mengirimkan jemaah haji karena alasan keselamatan atau keamanan.
"Skenario disusun berdasarkan dampak yang ditimbulkan dari batalnya penyelenggaraan haji tahun ini. Terutama dampak yang bersifat langsung terhadap internal Kemenag dan pemangku kepentingan," tandas Fachrul. (fat/jpnn)
Kementerian Agama (Kemenag) belum bisa memastikan apakah pelaksanaan ibadah haji tahun 2020/1441 H, bisa dilaksanakan atau tidak?
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Kemenag: 75.572 Visa Calon Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit
- Kementerian Agama Melibatkan Penghulu dan Penyuluh Jadi Aktor Resolusi Konflik
- Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kemenag Terbanyak Guru, Peluang Honorer Besar
- Kemenag Batam: Zakat Saat Idulfitri Terkumpul Rp 43 Miliar
- Kemenag Cairkan Insentif Guru PAI Non-ASN, Menag Yaqut Berpesan Begini
- Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK: Jumlah Formasi di Kemenag Pecah Rekor, Alhamdulillah