365 Peserta Tak Ikut Tes SKD CPNS, Dinyatakan Gugur Ujian
jpnn.com, BOJONEGORO - Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Kabupaten Bojonegoro 2019 sudah berakhir.
Kepala Bidang Pengadaan dan Pemberhentian Aparatur, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Joko Tri Cahyono mengatakan, ada 5.780 pelamar yang mendaftar. Namun, hanya 4.675 pelamar yang lolos administrasi.
"Mereka kemudian mengikuti ujian SKD yang diselenggarakan 15-18 Februari 2020 di Wahana Ekapresi Poespo Negoro Kabupaten Gresik," ujar Joko.
Dari data yang dihimpun mulai hari pertama sampai hari ke 4 ada sebanyak 365 peserta yang tidak hadir dan secara otomatis dinyatakan gugur ujian.
"Dari seluruh peserta yang lolos seleksi administrasi tersebut, ada 4 orang peserta yang masuk dalam P1TI dan kemudian memilih untuk tidak mengikuti tes SKD, pasalnya peserta yang termasuk dalam P1TL dapat memilih untuk tidak mengikuti test SKD dan menggunakan nilai SKD tahun lalu," kata Joko.
Joko menambahkan selama 4 hari pelaksanaan tes SKD tersebut, nilai tertinggi yang diraih adalah 433. Nilai tersebut diraih oleh peserta dari formasi guru SD.
Untuk tes SKD CPNS Kabupaten Bojonegoro, setiap harinya dibagi menjadi 4 sesi dan setiap sesinya sebanyak 300 peserta.
Pada sesi keempat hanya diikuti 175 orang dengan menggunakan sistem Computer Assisted Tes (CAT).
Ada sebanyak 365 peserta yang tidak hadir saat tes SKD CPNS dan secara otomatis dinyatakan gugur ujian.
- Pemkot Banda Aceh Usulkan 1.246 Formasi ASN pada 2024
- Usulan Formasi CPNS dan PPPK Banda Aceh Disetujui MenPAN-RB
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Buruk soal Pendaftaran CPNS 2024 dan PPPK Tersiar, Ada Demo, Tolong Tuntaskan Honorer!
- 5 Berita Terpopuler: Pintu Tol Honorer jadi ASN Terbuka, Nasib P1-P4 Bagaimana? BKN Mengungkapkan Sesuatu
- 5 Berita Terpopuler: Solusi Masalah Honorer Tercecer, Pak Imron Bicara Peluang untuk jadi PPPK, Tenaga Teknis Paling Banyak
- Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kementerian PUPR, Tenaga Teknis Paling Banyak