5 Penyebab Kehamilan Kedua Lebih Sulit Terjadi

4. Pertambahan berat badan
Berat badan yang semakin bertambah dapat memengaruhi kesuburan, baik pada wanita maupun pria.
Pada wanita, berat badan berlebih dapat menimbulkan masalah ovulasi. Sementara pada pria, kelebihan berat badan dapat memengaruhi kualitas sperma.
5. Masalah kesuburan pria
Sepertiga kasus infertilitas sekunder disebabkan oleh faktor pria. Beberapa faktor risiko pada pria contohnya adalah jumlah sperma yang sedikit, masalah ejakulasi, masalah gerakan sperma, atau bentuk sperma yang tidak normal. Hal-hal tersebut membuat sperma lebih sulit untuk membuahi sel telur.
Sulitnya mendapatkan kehamilan kedua sering menimbulkan masalah dalam hubungan rumah tangga. Beberapa pasangan bahkan mengalami stres dan depresi akibat kondisi ini.
Karena itu, bagi sepasang suami istri yang tidak berhasil hamil setelah 8–12 bulan berhubungan intim tanpa kontrasepsi atau mencoba mendapatkan keturunan di usia lebih dari 35 tahun untuk berkonsultasi ke dokter. Lebih cepat ditangani, lebih besar pula kemungkinan untuk berhasil meraih kehamilan kedua.(NB/RH/klikdokter)
Kesulitan untuk memperoleh kehamilan kedua disebut dengan infertilitas sekunder. Pasangan suami istri dikatakan mengalami kondisi ini bila telah memiliki seorang anak dan tidak berhasil mendapatkan keturunan kembali setelah satu tahun berhubungan seksual
Redaktur & Reporter : Yessy
- Sumber Zat Besi dari Brokoli Sangat Penting bagi Perkembangan Anak
- Einstein Science Project Bantu Problem Solving dan Critical Thinking pada Anak
- 1.000 Hari Pertama Fase Penting Bagi Anak, Orang Tua Jangan Salah Langkah
- Jangan Sampai Anak Kekurangan Zat Besi, Simak Penjelasan Ahli
- Jenazah Ray Sahetapy Telah Dimakamkan, Anak: Mohon Maaf Apabila Semasa Hidup...
- Tren Perkawinan Anak Menurun, Waka MPR Ingatkan Hal Ini Penting Harus Dilakukan