5 Tips Aman Saat Bonceng Anak Kendarai Motor, Baca Nomor 3, Mungkin Anda Belum Tahu
jpnn.com, JAKARTA - Sepeda motor merupakan salah satu kendaraan untuk mendukung aktvitas sehari-hari.
Salah satunya ialah mengantar anak ke sekolah atau sekadar membonceng berkeliling untuk menikmati perjalanan.
Meski begitu, orang tua perlu memahami cara yang aman saat membonceng si buah hati agar selamat selama perjalanan.
Manajer Safety Riding Department PT Astra Honda Motor Johannes Lucky memberikan saran kepada para orang tua saat membonceng anak di depan.
Padahal, terdapat potensi bahaya tersembunyi atas kondisi tersebut.
”Biasanya orang tua membonceng anak di depan karena berbagai alasan sederhana. Misalnya anak bisa menikmati pemandangan dan merasa senang saat duduk di depan. Padahal ini tidak benar,” ujar Lucky.
Terdapat beberapa potensi bahaya saat orang tua membonceng anak di depan.
Seperti terbentur setang kemudi, terjepit, mendapatkan gangguan kesehatan, menutupi ruang lingkup pandangan pengemudi, mengganggu pengendalian, hingga salah saat membaca informasi dari panel meter sepeda motor.
Berikut 5 cara yang perlu diperhatikan saat memboceng anak mengendarai motor. Simak nih.
- AHM Optimistis Setelah Lebaran 2024, Pasar Sepeda Motor Kembali Bergairah
- Upgrade Rp 7 Jutaan, Ini Beda Stylo 160 Vs Scoopy 2024
- AHM Membuat Program Pelatihan Safety Riding Bagi Pemilik Honda EM1 e Series
- AHM Pamer Motor Listrik Honda SC e: Concept di IIMS 2024, Desainnya Keren
- Honda Stylo 160, Skutik Premium Hadir dalam 2 Varian, Garansi Rangka 5 Tahun
- Honda Stylo 160 Meluncur di Indonesia, Pakai Rangka ESAF, Sebegini Harganya