544.292 Guru Honorer Sudah Diangkat jadi ASN PPPK, Begini Harapan Menteri Nadiem

544.292 Guru Honorer Sudah Diangkat jadi ASN PPPK, Begini Harapan Menteri Nadiem
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim bersama guru-guru. Foto: Dokumentasi Kemendikbudristek

Selain itu, materi pembelajaran gratis untuk para guru honorer mempersiapkan diri mengikuti tes, serta sejumlah kebijakan afirmatif untuk memudahkan guru honorer mendapatkan skor yang cukup agar dapat lulus menjadi ASN PPPK.

Langkah Kemendikbudristek Tuntaskan Masalah Guru Honorer

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga kependidikan (Dirjen GTK) Kemendikbudristek Nunuk Suryani menyampaikan setelah pengumuman seleksi pada Jumat (14/4), tahapan selanjutnya adalah pengisian daftar riwayat hidup nomor induk PPPK (DRH NI PPPK) yang berlangsung mulai 15 April-4 Mei 2023 dan pengusulan penerapan nomor induk PPPK pada 28 April-22 Mei 2023.

Pada kesempatan ini, Dirjen Nunuk juga menyampaikan apresiasi atas capaian para guru honorer yang telah lolos seleksi.

"Saya turut berbahagia atas upaya kita bersama, terutama para guru honorer telah membuahkan hasil yang manis," ucap Dirjen Nunuk.

Dirjen Nunuk menyampaikan bagi peserta yang belum mendapat penempatan pada proses seleksi kali ini, dapat mengikuti proses seleksi Guru ASN PPPK 2023.

Terkait seleksi guru ASN PPPK 2023, Nunuk Suryani menjelaskan bahwa ada lebih dari 600 ribu kuota yang tersedia.

“Kuncinya ada pada pemerintah daerah. Kami sangat berharap pemerintah daerah dapat mengajukan usulan formasi semaksimal mungkin," tegas Dirjen GTK.

Menurut Dirjen Nunukan, komitmen pemerintah dalam memperjuangkan kesejahteraan guru tidak akan pernah surut, demi pendidikan Indonesia yang lebih baik. (mrk/jpnn)

Menteri Nadiem menyebutkan sudah 544.292 guru honorer yang sudah diangkat menjadi ASN PPPK, simak harapannya


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News