6 Cara Menangkal Hoaks di Masyarakat, Fokus pada Poin 4

6 Cara Menangkal Hoaks di Masyarakat, Fokus pada Poin 4
Masyarakat NTT mendapatkan pelatihan literasi digital dalam menangkal hoaks. Foto Kemenkominfo

4. Saring sebelum sharing.

5. Ikuti situs anti hoaks (https://turnbackhoax.id/ atau https://aduankonten.kominfo.go.id ).

6. Jangan berhenti menyebarkan informasi mengenai cara menangkal hoaks.

Senada itu, Ferdinandus Lidang, tokoh pendidikan Ende mengingatkan peserta untuk selalu menjaga keamanan akun media sosial saat beraktivitas secara digital. Hati-hati mengeklik tautan di media sosial, karena dapat mengakibatkan akun  diakses dan menjadi korban hoaks.

Sementara Itu, Kadis Kominfo Nagekeo, Andreas Ndona Corsini menuturkan masih banyak masyarakat yang menggunakan media sosial tanpa berpikir bagaimana menjaga sikapnya.

“Pengguna media sosial mengatakan punya hak dalam mengekspresikan diri. Saya bilang, Anda tidak tinggal di pulau terpencil, tetapi berhubungan dengan banyak orang, oleh karena itu perlu menggunakan etika dalam bermedia sosial,' tutur Andreas dalam workshop di Nagekeo.

Rosadalima Dee Panda, tokoh pendidikan Nagekeo menjelaskan untuk menggunakan teknologi digital dengan baik, diperlukan pengetahuan mengenai budaya digital. Hal ini bisa membantu pengguna teknologi digital dalam berinteraksi antarsesama pengguna. 

“Budaya digital membentuk cara berinteraksi secara personal, dengan lingkungan dan dengan orang lain yang menunjukkan hal-hal yang baik di media sosial,” tutur Rosadalima. (esy/jpnn)

Masyarakat NTT mendapatkan pelatihan literasi digital dalam menangkal hoaks. Ada enam cara 


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News