667 Hiu Tewas, Penggunaan Jaring Hiu di Queensland Diprotes

Masyarakat Konservasi Laut Australia (AMCS) telah menyerukan diakhirinya penggunaan jaring hiu dan tali drum setelah seekor hiu jenis harimau ditemukan tewas di Queensland Tengah.
Juru bicara AMCS, Tooni Mahto, mengatakan, pihaknya sangat sedih melihat binatang sepanjang 3,3 meter ini diangkat dengan eskavator, setelah ditangkap di perairan Yeppoon.
"Program pengendalian hiu yang mematikan adalah pendekatan kuno untuk menangani masalah pencegahan interaksi antara hiu dan manusia," katanya.
Tooni mengungkapkan, Australia Barat telah membuat kemajuan dengan menjauhi program mematikan ini dan Menteri Utama New South Wales-pun telah menunjukkan minat.
Tapi ia mengutarakan, belum ada tanda-tanda usaha dari Queensland untuk meninggalkan praktek tersebut.
"Dengan tidak adanya bukti ilmiah untuk mendukung klaim bahwa program mematikan ini bekerja, ini adalah saatnya untuk menemukan solusi nyata yang tidak melibatkan pembunuhan hiu tapi memiliki manfaat nyata dalam peningkatan keselamatan publik," ujar Tooni.
"Jaring hiu dan tali drum itu tidak efektif, mahal, tidak perlu dan, terus terang tidak dapat diterima dalam iklim saat ini, ketika populasi hiu berada dalam kesulitan nyata di seluruh lautan," jelasnya.
Masyarakat Konservasi Laut Australia (AMCS) telah menyerukan diakhirinya penggunaan jaring hiu dan tali drum setelah seekor hiu jenis harimau ditemukan
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina