7 Ton Sampah Anorganik per Hari di Bali Dikumpul dan Didaur Ulang
Rabu, 13 November 2024 – 08:21 WIB

Pengumpulan sampah sebelum didaur ulang di EcoBali. Foto: Natalia Laurens/JPNN
“Kami sambil mengumpulkan sambil memberi edukasi tentang memilah sampah, karena kan tidak semua orang mau memilah dulu sampah organik dan organic sebelum kami ambil. Kami tidak bisa juga mengambil dan mendaur ulang beberapa jenis sampah seperti pembalut dan popok,” tutur Dwi.
Kegiatan daur ulang yang dijalankan EcoBali dan Tetra ini menghasilkan beragam produk baru yang bermanfaat bagi masyarakat serta bisa digunakan kembali untuk kebutuhan harian. Di antaranya kardus, paper cores, tisu, kertas HVS, kotak makan, moulded fibre/wadah telur, pelet plastic, panel, profil, peti, dan genteng. (flo/jpnn)
Merangkul masyarakat dalam hal ini rumah tangga, sekolah, bank sampah, dan pengangkut sampah dari pemda untuk mengumpulkan serta memilah sampah yang akan didaur
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Peringati Hari Bumi: Bank Mandiri Memperkuat Langkah Menuju Ekonomi Rendah Karbon
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- Pemkot Pekanbaru Rugi Ratusan Juta dari Aktivitas Pungli & Pengelolaan Sampah Ilegal
- Wali Kota Pekanbaru Soroti Praktik Pengelolaan Sampah Tak Sesuai Aturan, Badan Usaha Besar Terlibat
- Menteri LH Akan Gugat Produsen Penyumbang Sampah Plastik
- Rumah Mesin Salurkan Puluhan Pengolah Sampah ke 15 Kota dan Kabupaten Sepanjang 2024