84 Tenaga Kesehatan DKI Terinfeksi Covid-19, Dua Dalam Kondisi Hamil

84 Tenaga Kesehatan DKI Terinfeksi Covid-19, Dua Dalam Kondisi Hamil
Ilustrasi pandemi virus corona. Foto: diambil dari Marca

jpnn.com, JAKARTA - Tenaga kesehatan di DKI Jakarta yang positif terinfeksi virus corona (COVID-19) sampai Rabu (1/4) sore berjumlah 84 orang.

Satu di antara tenaga kesehatan yang terinfeksi dinyatakan meninggal, dua di antaranya dalam kondisi hamil.

"Tersebar di 30 rumah sakit dan satu klinik di Jakarta," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dr Dwi Oktavia dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.

Jumlah tenaga kesehatan yang terpapar COVID-19 bertambah tiga orang dari data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta pada Selasa (31/3) sebanyak 81 orang yang juga tersebar di 30 rumah sakit.

Selain itu, Dwi menambahkan ada dua orang dokter spesialis berdomisili di DKI Jakarta yang meninggal dunia. Namun kedua dokter spesialis tersebut berdinas di rumah sakit yang berada di luar Provinsi DKI Jakarta.

Hingga Rabu, total korban meninggal karena infeksi COVID-19 di Provinsi DKI Jakarta mencapai 87 orang dari total kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta yang mencapai 794 kasus.

Dwi mengatakan, ada 490 orang yang positif terinfeksi COVID-19 masih menjalani perawatan di rumah sakit, sementara 166 orang menjalani isolasi mandiri (self isolation).

Sampai saat ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga masih terus melakukan tes cepat (rapid test) di lima Kota Administrasi DKI Jakarta dan satu Kabupaten Kepulauan Seribu serta di Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).

Tenaga kesehatan di DKI Jakarta yang positif terinfeksi virus corona (COVID-19) sampai Rabu (1/4) sore berjumlah 84 orang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News