9 Orang Tewas Dalam Kecelakaan Odong-Odong vs Kereta, Irjen Rudy Langsung Ucapkan Ini
jpnn.com, SERANG - Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban kecelakaan maut yang melibatkan odong-odong dan kereta api di Kampung Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Selasa (26/7) siang tadi.
Dalam insiden nahas itu, ada sembilan orang korban meninggal dunia dan belasan orang terluka.
"Kami ikut berduka cita atas meninggalnya sembilan orang dalam kecelakaan odong-odong tertabrak kereta api sekitar pukul 11.30 WIB," kata Rudy dalam siaran persnya, Selasa.
Rudy mendoakan kepada keluarga yang ditinggalkan agar mendapatkan kekuatan dan kesabaran.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi ujian ini," ujar Rudy.
Kapolres Serang AKBP Yudha Satria menjelaskan akibat dari kecelakaan odong-odong ini menyebabkan tiga anak dan enam orang dewasa meninggal dunia.
“Odong-odong yang berisi 31 penumpang tersebut terpental dan sebagian badannya hancur,” kata Yudha.
Dia menuturkan data sementara akibat kecelakaan tersebut enam luka berat, 16 luka ringan dirawat di RS Hermina dan sembilan orang dilaporkan meninggal dunia saat ini di RSUD Drajat Prawiranegara.
Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto menyampaikan belasungkawa kepada para keluarga korban kecelakaan maut yang melibatkan odong-odong dan kereta api.
- Kata Polisi soal Kecelakaan Maut di Tol Pekanbaru-Dumai yang Melibatkan Anak 17 Tahun
- Ngebut di Tol Pekanbaru-Dumai, Honda CRV Hantam Truk, Tiga Orang Tewas
- Jasa Raharja Beri Santunan Kepada Ahli Waris 7 Korban Bus Rosalia Indah
- Minibus GranMax yang Kecelakaan di KM 58 Tol Japek Ternyata Travel Gelap
- Menurut Pakar, Ini Beberapa Indikator Penyebab Kecelakaan Maut di KM 58
- Bus Rosalia Indah Kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 Orang Tewas