Ada Doktrin tentang Cinta di Ponpes Ayah Mas Bechi

Ada Doktrin tentang Cinta di Ponpes Ayah Mas Bechi
MSAT alias Mas Bechi, anak kiai Jombang, tersangka pencabulan terhadap santriwati saat digelandang petugas di Rutan Medaeng, Sidoarjo, Jawa Timur. Foto: ANTARA/Marul

Baca Juga: Novel Bamukmin Sebut Mas Bechi Tak Layak Dihukum Kebiri

Dahlan pun mencari tahu lewat jalur mana Shiddiqiyyah ini untuk sampai ke Nabi Muhammad. Namun, tidak ketemu.

"Konon lewat Syekh Jamali Banten. Mungkin ada pembaca Disway yang tahu di sebelah mana Syekh Jamali di tanah Banten," ucapnya.

Menurut Dahlan, dia hanya menemukan satu naskah panjang, yakni, skripsi mahasiswi UIN Sunan Ampel Surabaya, jurusan sejarah Islam. Nama mahasiswi itu Nia Susanti. NIM: A0.22.12.013.

Di situ Nia menyebutkan Shiddiqiyyah nyambung sampai Muhammad lewat khalifah pertama Abubakar Siddiq. Bahkan, nama Ponpes Shiddiqiyyah diambil dari gelar yang diberikan Nabi kepada Abubakar: As-Shiddiq. Tepercaya.

Nia dalam naskah itu menjelaskan nama jamaah Kautsar diambil dari salah satu nama surah dalam Al-Qur'an: Al Kautsar. Namun, juga mengandung kepanjangan Khairun Katsirun. Kebaikan yang banyak.

"Kegiatan menebar banyak kebaikan itu disebut Kautsaran. Seperti juga tahlil menjadi tahlilan dan maulud menjadi mauludan," begitu dijelaskan Dahlan dalam tulisannya. (disway/fat/jpnn)

Pondok Shiddiqiyyah Ploso, Jombang yang didirikan ayah MSAT alias Mas Bechi punya doktrin cinta. Pengikut aliran pondok itu konon besar sekali dan tersebar...


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News