Ada Jaminan Persalinan tapi Melahirkan di Rumah
Minggu, 27 November 2011 – 20:44 WIB
JAKARTA--Barangkali lantaran kurang sosialisasi, banyak warga masyarakat yang tidak tahu tentang program jaminan persalinan (Jampersal) bagi ibu hamil (bumil). Tak hanya masyarakat awam, tenaga kesehatan (dokter, bidan, dan perawat) pun tidak sedikit yang belum tahu.
"Saya dapati di daerah-daerah, tenaga dokter, bidan dan perawatnya belum tahu program Jampersal. Begitu saya tanya kok tidak tahu Jampersal, menurut mereka tidak ada sosialisasi tentang program itu," kata Verna Ingkiriwang, anggota Komisi IX DPR RI di Jakarta, Minggu (27/11).
Baca Juga:
Akibat ketidaktahuan masyarakat inilah membuat ibu hamil yang tidak punya dana lebih memilih melahirkan di rumah. Sedangkan ibu hamil yang melahirkan normal dengan bantuan bidan tetap dikenakan biaya normal.
"Para tenaga kesehatan di daerah terutama di pelosok-pelosok tetap mengenakan biaya melahirkan pada bumil. Kasihan kan, ada program persalinan gratis tapi mereka tidak bisa menikmatinya," terangnya.
JAKARTA--Barangkali lantaran kurang sosialisasi, banyak warga masyarakat yang tidak tahu tentang program jaminan persalinan (Jampersal) bagi ibu
BERITA TERKAIT
- Presiden Jokowi Diminta Perhatikan Nasib Ribuan Karyawan Polo Ralph Lauren dan Keluarganya
- Honorer Non-Database BKN Jangan Berharap Lagi, Enggak Direken
- WWF Ke-10 di Bali, 7 KRI Bersiaga Menjaga Perairan di 4 Sektor
- Pendaftaran PPPK 2024: Ini Hasil Verval Data Honorer, Resmi dari BKN
- Menteri Singgung soal Honorer jadi PPPK Part Time, Oh Non-Database BKN
- HUT ke-44 Dekranas, Parade Mobil Budaya Pecahkan Rekor MURI