Ada Kaki Tikus di Bakso? Ini Hasil Uji Laboratorium

Ada Kaki Tikus di Bakso? Ini Hasil Uji Laboratorium
Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono menunjukkan hasil uji laboratorium terhadap bakso yang ternyata negatif daging tikus di Mapolres setempat, Jumat (31/1). Foto: Antaranews Jatim/Louis Rika

"Hasilnya, terdapat tiga hal perbedaan yang menyimpulkan bahwa potongan itu bukan kaki tikus melainkan bagian dari organ dalam mulut sapi," tutur Ruruh.

Ketiga perbedaan tersebut adalah, pertama, potongan diduga kaki tikus yang ada pada sampel bakso tidak terdapat kuku. Sedangkan pada struktur kaki tikus yang asli terdapat kuku.

Kedua, potongan diduga kaki tikus yang ada pada sampel bakso tidak terdapat telapak kaki, sedangkan pada struktur kaki tikus yang asli ada telapak kaki.

Ketiga, pada potongan diduga kaki tikus yang ada pada sampel bakso tidak terdapat tulang, sedangkan pada struktur kaki tikus yang asli ada tulangnya.

Dengan keluarnya hasil uji laboratorium dari Balai Veteriner Boyolali tersebut, pihakya meminta masyarakat tidak resah lagi dalam memakan kuliner bakso. Terlebih yang dijual di warung bakso Malaya milik Sugeng Riyadi di Desa Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.

"Ke depan, jika terdapat kecurigaan bahan baku makanan berbahaya pada kuliner yang dijual umum, hendaknya langsung melapor ke polisi dan bukan diviralkan. Hal itu agar tidak meresahkan masyarakat, tidak merugikan pemilik usaha, dan dapat segera ditindaklanjuti oleh polisi," ujar Ruruh menambahkan.

Seperti diketahui, warga Kabupaten Madiun selama beberapa hari terakhir dihebohkan dengan keberadaan warung berjualan bakso yang diduga mengandung daging tikus hingga membuat resah konsumen.

Warung bakso tersebut adalah milik Sugeng Riyadi di Desa Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun. Dugaan adanya kandungan daging tikus pada bakso yang dijualnya tersebut diketahui setelah dua pelanggan perempuan mengunggah video ke Instagram (IG) dan viral.

Kapolres Madiun mengumumkan hasil uji laboratorium Balai Veteriner terhadap sampel bakso diduga mengandung daging tikus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News