Agar Terbebas dari Virus Corona, Benarkah Kurma Harus Dicuci Lebih Dulu?

Agar Terbebas dari Virus Corona, Benarkah Kurma Harus Dicuci Lebih Dulu?
Kurma. Foto HelloSehat

”Beredar di media sosial Facebook informasi mengenai anjuran dari dokter dan Menteri Kesehatan di Timur Tengah untuk mencuci bersih kurma sebelum dikonsumsi, karena mengandung virus corona yang berasal dari kelelawar.

Faktanya, menurut pakar kesehatan, dr. Eko Budidharmaja, kabar tersebut tidak benar, sebab mencuci kurma sebelum dikonsumsi tidak akan mampu mensterilkan virus.

Selain itu, dr. Eko menyebut coronavirus cenderung ditularkan melalui udara, khususnya dari orang-orang yang sudah terinfeksi virus ini melalui bersin dan batuk.

"Sehingga tidak benar bila disebarkan oleh kelelawar,” jelasnya.

Membersihkan Kurma Sebelum Memakannya Bisa Cegah Virus Corona?

Rasanya jarang sekali ada orang yang terlihat mencuci bersih kurma sebelum memakannya, bukan? Namun, seperti buah lainnya, dan terlepas dari kabar hoaks di atas tadi, kurma juga ternyata perlu melewati tahap pencucian.

Menurut dr. Devia Irine Putri, semua sayuran dan buah dalam masa pandemi virus corona strain SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 ini harus dicuci bersih, sama halnya saat sebelum adanya pandemi.

"Sesuai anjuran WHO (Badan Kesehatan Dunia), semua sayur dan buah sebelum dimakan harus dicuci bersih. Kita tidak tahu pada saat packing, kurma itu steril atau tidak (walau dimasukkan ke dalam kemasan yang bagus dan rapi),” jelas dr. Devia kepada KlikDokter.

Banyak yang waswas karena ada imbauan untuk membersihkan kurma sebelum memakannya, karena mungkin terpapar virus corona yang berasal dari kelelawar.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News