Ahli Paru: Tradisi dan Budaya Merokok Harus Diubah

Ahli Paru: Tradisi dan Budaya Merokok Harus Diubah
Produk rokok. Foto ilustrasi: dok Bea Cukai

Pendekatan holistik itu diperlukan agar dalam penanganannya dapat dipetakan bagaimana aspek tradisi dan budaya merokok mempengaruhi gaya hidup seseorang. (esy/fat/jpnn)

Ahli paru dari Siloam Hospitals dr. Rudy Irawan menyebut tradisi dan budaya merokok harus diubah, karena jumlah perokok di Indonesia tertinggi di ASEAN.


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News